Banjir Masih Rendam Jalur Utama Pantura Brebes, Arus Lalu Lintas Dialihkan
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Brebes, Eko Andalas, mengatakan delapan desa di Kecamatan Losari terendam banjir
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, BREBES - Bencana yang tejadi di Kabupaten Brebes tak hanya tanah longsor di Kecamatan Salem, tapi juga banjir di Kecamatan Losari yang merupakan wilayah utara kabupaten ini.
Banjir di Losari terjadi karena tanggul jebol di beberapa titik dan meluapnya Sungai Cisanggarung, Jumat (23/2/2018).
"Hari ini sudah bisa dilewati namun untuk kendaraan besar. Untuk kendaraan kecil dan sepeda motor dialihkan ke jalan tol," kata Kapolda Jateng, Irjen Pol Condro Kirono, saat meninjau lokasi longsor di Desa Pasirpanjang, Kecamatan Salem, Brebes, Sabtu (24/2/2018).
Ia mengerahkan sekitar 700 personel polisi untuk bertugas membantu korban banjir dan longsor di Brebes.
"Kami kerahkan personel dari satuan yang memiliki kemampuan SAR," ucapnya.
Sementara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Brebes, Eko Andalas, mengatakan delapan desa di Kecamatan Losari terendam banjir.
Delapan desa tersebut di antaranya Bojongsari, Losari Kidul, Kedungeneng, Babakan, Jatisawit, dan Karangsambong.
Baca: kejanggalan Hadi Saat Purnawirawan Polisi yang Tewas di Malang itu Tidak Datang ke Masjid
"Banjir tidak hanya melanda pemukiman penduduk, tapi juga jalan jalur utama pantura Brebes," tutur Eko.
Ia belum bisa memberikan data detail terkait bencana banjir itu. Hal tersebut lantaran pihaknya saat ini sedang fokus menangani bencana longsor di Kecamatan Salem.
Meskipun demikian, separuh personel BPBD sudah dikerahkan untuk membantu korban banjir di kecamatan yang berbatasan dengan Provinsi Jawa Barat itu.
Penulis: Aamdukh Adi Priyanto
Berita ini telah tayang di Tribun Jateng dengan judul: Banjir Masih Rendam Jalur Utama Pantura Brebes, Mobil dan Motor Dialihkan ke Jalan Tol