Anak Wanita yang Tewas Dicekoki Air Cerita Keluarganya Kesurupan Massal Sebelum Kejadian
"Yang kesurupan semua saudara, adik saya dan suaminya, terus dua ponakan saya juga suami istri," tutur Budi
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, TRENGGALEK - Kematian Tukiyem (51), warga Dusun Jerukgulung (sebelumnya ditulis Dusun Jeruk), Desa Surenlor, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek masih menjadi misteri bagi keluarga.
Anak sulung Tukiyem, Budi menceritakan, sejak Jumat (2/3/2018) terjadi kesurupan massal di keluarganya.
Rumah Tukiyem memang berada satu lokasi dengan tiga rumah anak dan kerabatnya.
"Yang kesurupan semua saudara, adik saya dan suaminya, terus dua ponakan saya juga suami istri," tutur Budi, saat ditemui di rumah duka, Selasa (6/3/2018).
Selama kesurupan ramai-ramai itu, Budi mengaku melakukan upaya agar saudara dan kerabatnya bisa kembali tersadar.
Namun upayanya ini tidak membuahkan hasil.
Menurutnya mereka kesurupan mengamuk dan mengancam siapa saja.
"Kami yang dalam kondisi sadar, tidak kesurupan ini seperti kena hipnotis. Kami nurut diperintah apa saja," tutur Budi.
Dalam kondisi kesurupan itu, Tukiyem sempat minta untuk dimandikan.
Namu kejadian selanjutnya Budi mengaku tidak tahu.
Sebab saat itu dirinya sedang pergi keluar rumah.
Sementara ayahnya, Riyanto juga tengah pergi ke hutan mencari pakan ternak.
"Tahu-tahu sampai rumah sudah kejadian. Ibu ditemukan meninggal dunia," ucap Budi.
Budi kini mengaku dalam kondisi kebingungan.