Polisi Buru Provokator Kericuhan di Lapas Klas I Cirebon
Jajaran Polres Cirebon Kota memburu provokator kericuhan narapidana di Lapas Kelas I Cirebon.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Jajaran Polres Cirebon Kota memburu provokator kericuhan narapidana di Lapas Kelas I Cirebon.
Petugas tengah memeriksa rekaman kamera pengawas yang dirusak para narapidana.
"Kami sudah panggil teknisi untuk mengambil rekaman di kamera pengawas itu," ujar Kapolres Cirebon Kota, AKBP Adi Vivid AB, saat ditemui di Lapas Klas I Cirebon, Jalan Kesambi, Kota Cirebon, Rabu (21/3/2018).
Ia mengatakan, belum bisa dipastikan berapa jumlah provokator dalam kericuhan tersebut.
Namun, Adi memastikan situasi di dalam Lapas Klas I Cirebon telah kondusif.
Para narapidana pun berangsur kembali ke dalam sel tahanannya masing-masing.
Baca: Mengaku Bisa Menggandakan Uang, Sholeh Gondol Rp 850 Juta Milik Pengusaha
"Provokatornya masih kami dalami. Jangan sampai setelah provokator diamankan malah menimbulkan kericuhan lebih besar," kata Adi Vivid AB.
Kericuhan itu disebabkan para narapidana memprotes petugas Lapas yang menggelar razia setiap hari.
Mereka menilai razia itu terlalu berlebihan, padahal petugas Lapas hanya melaksanakan tugas sesuai SOP.
Puluhan narapidana itu berteriak dari gerbang pembatas clear area.
Selain itu, mereka juga tampak melempari bebatuan ke arah kantor petugas Lapas dan merusak kamera pengawas.
Baca: Rachmad Tewas Terseret Sejauh Puluhan Meter Setelah Ditabrak Bus
Kini, batu-batu yang dilempar para narapidana telah dibersihkan.
Puluhan petugas tampak masih bersiaga guna mengantisipasi kericuhan susulan.