Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanahnya Dilewati Truk Proyek, Dana Tebas Sopir

Nyoman Surawan (58 ), selamat dari penganiayaan bersenjata. Ia berhasil menepis sabetan pedang dengan tangannya.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Tanahnya Dilewati Truk Proyek, Dana Tebas Sopir
Istimewa
Wayan Dana (kiri) menjalani pemeriksaan di Polsektor Nusa Penida, Minggu (25/3). Nyoman Surawan (kanan) menunjukkan luka di tangan kanannya akibat tebasan pedang 

Termasuk memintai keterangan pelaku, korban, dan mengamankan barang bukti.

Dana pun ditetapkan sebagai tersangka dan harus ditahan di Polsektor Nusa Penida untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

"Terhadap perbuatannya, Tersangka I Wayan Dana dijerat dengan pasal 351 ayat 1 KUHP, dengan ancaman pidana penjara paling lama dua tahun delapan bulan," kata Kompol Suastika.

Motif dari penganiayaan tersebut berawal saat tanah yang dikelola Wayan Dana disepakati sebagai akses jalan untuk membawa material menuju lokasi proyek pembangunan resort.

Wayan Dana mendapatkan konpensasi Rp 2 Juta per bulan.

Namun, Dana ternyata kerap memungut uang ke para sopir yang mensuplai material ke lokasi proyek.
Dengan kejadian itu, pihak pemilik proyek mencabut kompensasi tersebut dan tidak lagi melewati lahan Dana untuk membawa material.

Kemudian, ada truk yang melintasi jalannya. Dana kemudian tak terima. Keesokan harinya, ia marah-marah ke lokasi proyek sembari menenteng pedang.

Berita Rekomendasi

"Jadi motif pemganiayaan tersebut karena pelaku emosi tanahnya dipakai jalan untuk membawa air menuju lokasi proyek," ungkap Kapolsek Nusa Penida, Kompol I Ketut Suastika. (Eka Mita Suputra)

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Tak Terima Truk Proyek Lewati Tanah Miliknya, Pria di Nusa Penida Ngamuk Tebas Surawan Secara Bruta

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas