Sejumlah Kawasan di Tanjung Selor Tergenang Banjir
Sejumlah kawasan permukiman penduduk, pusat bisnis, gedung pemerintahan, sekolah di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan tergenang banjir, Senin.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Muhammad Arfan
TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG SELOR - Sejumlah kawasan permukiman penduduk, pusat bisnis, gedung pemerintahan, sekolah di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara tergenang banjir, Senin (30/4/2018).
Air mulai menggenangi sebagian kawasan itu sejak pukul 06.00 pagi hari.
Beberapa permukiman di daerah Jalan Kamboja, menurut salah seorang warga, Ismail sudah tergenang sejak malam hari.
"Tapi tidak terlalu tinggi. Sampai mata kaki saja. Sekarang (pagi) naik lagi di tengah betis," kata Ismaeil kepada Tribun Kaltim .
Kawasan Jalan Kolonel Soetadji tidak luput genangan.
SMA 1 Tanjung Selor yang terletak di bilangan jalan protokoler tersebut, halamannya sudah dipenuhi genangan.
"Tadi anak-anak masih sempat upacara bendera sekitar jam 7 pagi. Sekarang bisa dilihat sendiri," kata Kepala Sekolah SD 001 Tanjung Selor, Andari Ningsih.
Baca: Mahfud MD: Islam Rahmatan Lil’alamiin, Tidak Mengancam, Tidak Usil terhadap Keyakinan Orang Lain
Tepat di depan SD 001, volume air di area drainase Kantor Dinas Pendidikan Bulungan juga mulai meluber ke jalan dan pekarangan.
Jalan Salak mulai dari pertigaan Jalan Kolonel Soetadji sampai Jalan Rambutan tampak ditutup sementara.
Ketinggian air di area itu diperkirakan sudah mencapai 30 hingga 40 centimeter.
Berlanjut ke area Masjid Agung di Jalan Kolonel Soetadji, Jalan Pahlawan, dan Jalan Skip I kendaraan masih bisa melintas.
Namun pengendara tampak sangat hati-hati.
Baca: Cemburu pada Desta dan Vincent, Velyn Bocah 3 Tahun Ingin Bertemu dan Digendong Jokowi
Selain arus yang deras, juga banyak kendaraan yang masih lalu lalang menerobos genangan.
Sedangkan aktivitas perniagaan, perkantoran masih normal.
Sekolah yang pekarangannya terendam sementara masih melihat perkembangan ketinggian air.
"Sementara proses belajar mengajar masih normal. Kami lihat, kalau air makin naik, kita gunakan lantai 2," katanya.
Genangan air di Tanjung Selor merupakan kiriman dari hulu Sungai Kayan.
Ditambah arus pasang dan hujan yang mengguyur Bulungan, menyebabkan debit air makin meninggi.
Hingga berita ini diturunkan, debit air berangsur-angsur meninggi. (Wil)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.