Hendak Datangi Acara Pesta Adat di Medan, Wanita Ini Malah Jadi Korban Kecelakaan
Mewakili perusahaan Samosir Pribumi (Sampri) Sudung Naibaho meminta maaf atas peristiwa ini
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Jasad korban tewas dalam kecelakaan lalu lintas minibus L300 Sampri Royal Class trayek Medan-Pangururan di Jalan Lintas Hutan Tele, Kabupaten Samosir, Jumat (4/5/2018) dini hari, akhirnya diambil pihak keluarga.
Jasad P Tioguan boru Harianja (52) penduduk Desa Sirumahombar Kecamatan Nainggolan diambil keluarga setelah dihubungi pihak Sampri.
Sebelumnya tertulis korban tewas adalah br Silalahi.
Pardo Sinaga menantu korban, pihak keluarga baru mengetahui mertuanya meninggal pukul 14:00 WIB.
Dia mengetahui mertuanya meninggal dunia setelah dihubungi pihak perusahaan.
Almarhum berangkat ke Medan untuk menghadiri acara pesta adat.
Baca: Dokter Bimanesh Yakin Kecelakaan Setya Novanto Direkayasa
Mewakili perusahaan Samosir Pribumi (Sampri) Sudung Naibaho meminta maaf atas peristiwa ini.
Dia berjanji bersama PT Jasa Raharja akan mendatangi rumah korban untuk menyampaikan santunan.
Kasat Lantas Polres Samosir, AKP Ferymon menduga kecelakaan ini terjadi akibat ketidak hati-hatian pengemudi.
" Kami belum mengetahui secara pasti, apakah mobil penumpang berkode pintu AB itu dicabut dari luar . Nanti kami lidik," beber Ferymon.
Dikatakan, semua korban telah mendapat perawatan di RSUD Dr Hadrianus Sinaga termasuk sopir.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.