Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menengok Wisata Pendulangan Intan di Banjarbaru, Wisman Banyak Datangi Daerah Ini

Kecamatan Cempaka berjarak sekitar 47 km dari Banjarmasin, Ibu kota Kalimantan Selatan. Dari pusat Kota Banjarbaru, kawasan itu jaraknya 7 Km.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Menengok Wisata Pendulangan Intan di Banjarbaru, Wisman Banyak Datangi Daerah Ini
Banjarmasin Post/Salmah
Pengunjung wisata Pendulangan Intan Cempaka, Banjarbaru, menyaksikan langsung proses pendulangan tradisional 

TRIBUNNEWS.COM, BANJARBARU - Mendulang intan dan emas adalah salah satu mata pencaharian masyarakat di Kecamatan Cempaka, Banjarbaru. Sejak puluhan tahun silam pekerjaan ini digeluti secara turun temurun.

Kecamatan Cempaka berjarak sekitar 47 km dari Banjarmasin, Ibu kota Kalimantan Selatan. Dari pusat Kota Banjarbaru, kawasan itu jaraknya 7 Km.

Kecamatan Cempaka menjadi terkenal setelah tahun 1965 didapatkan intan seberat 166,75 karat yang kemudian Presiden Soekarno menamakan intan itu Trisakti.

Ada dua kawasan di Sungai Tiung, Cempaka, yang menjadi lahan pendulangan yaitu Pumpung dan Ujung Murung.

Setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 para pendulang yang biasanya berkelompok 9 hingga 10 orang. Hari kerja mereka enam hari sepekan. Libur di hari Jumat.

Dipaparkan M Syarkawi, pemandu wisata pendulangan intan, pesona pendulangan intan ini menarik minat wisatawan domestik dan internasional.

"Setiap hari selalu ada pengunjung. Terutama di hari libur lumayan banyak yang datang ke sini," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Bahkan wisatawan mancanegara juga sering datang. Ada dari Australia, Jepang, Amerika juga Arab Saudi. (Salmah)

Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Wisata Pandulangan Intan di Lokasi Penemuan Intan Trisakti Cempaka, Beruntung Bisa Lihat Ini,

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas