Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Matikan Listrik Sebelum Digrebek, Terduga Teroris di Manukan Diduga Tahu Mau Disergap

Terjadinya penyergapan dan baku tembak oleh Tim Densus 88 dengan terduga teroris rupanya telah diketahui oleh pelaku

Editor: Sugiyarto
zoom-in Matikan Listrik Sebelum Digrebek, Terduga Teroris di Manukan Diduga Tahu Mau Disergap
surabaya.tribunnews.com/aflahul abidin
Suasana lokasi penggerebekan teroris di Jalan Sikatan, Surabaya, Selasa (15/5/2018) 

TRIBUNNEWS.COM - Terjadinya penyergapan dan baku tembak oleh Tim Densus 88 dengan terduga teroris rupanya telah diketahui oleh pelaku yang bertempat di Jalan Sikatan, Manukan, Surabaya, Sleasa (15/3/2018).

Kombes Pol Frans Barung Mangera menduga bahwa terduga pelaku teroris telah mempersiapkan pengamanan sebelum tim Densus datang.

Pelaku disebut sempat mematikan jaringan listrik di wilayah tersebut dan menyebabkan kondisi gelap gulita untuk penyisiran.

"Pelaku yang tewas tadi, saat digerebek sempat mematikan jaringan listrik yang membuat proses penyisiran gelap," ungkap Kombes Pol Frans Barung Mangera.

Sebelumnya telah diberitakan bahwa telah terjadi baku tembak di kawasan tersebut.

"Iya, terjadi kontak senjata jam 17.00 WIB akibat terduga teroris dengan Densus 88. Satu pelaku tewas akibat melawan," kata Kombes Pol Frans Barung Mangera.

Kombes Pol Frans Barung Mangera menduga, pelaku yang berusia antara 38-40 tahun itu menyimpan bahan peledak berbahaya.

BERITA REKOMENDASI

Sebab, di beberapa TKP rumah pelaku yang tewas sebelumnya, ditemukan sejumlah bahan peledak.

Sehingga tidak menutup kemungkinan korban yang digerebek juga menyimpan bahan yang sama dengan pelaku lain.

"Kita masih menduga ada bahan peledak berbahaya di sana. Karena dari TKP sebelumnya yang korban tewas ada banyak bahan peledak," imbuhnya.

"Saya imbau warga bisa menjauhi lokasi karena lokasi masih berbahaya," tuturnya saat di Media Center Polda Jatim.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas