Sebelum Gantung Diri, Ayung Lihat Tubuh Istrinya Ditemukan Mengapung
Polisi masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengetahui apa motif pembunuhan terhadap Lilis dan apa motif Ayung bunuh diri
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Iin Sholihin
TRIBUNNEWS.COM, KETAPANG - Ayung alias Ayong (50), warga Desa Sukabangun Dalam, Kabupaten Ketapang diduga menjadi dalang pembunuhan terhadap istrinya Lilis (47).
Ayung ditemukan polisi tewas gantung diri di rumahnya di kawasan Sukabangun Dalam, Kecamatan Delta Pawan pukul 15.00 WIB.
Kapolres Ketapang AKBP Sunario menyatakan, Ayung sempat terlihat beraktivitas di sekitar rumahnya sebelum jenazah Lilis ditemukan nelayan di Muara Sungai Pawan dalam kondisi kaki dan tangan terikat, kepala ditutup dan diberi pemberat pada Rabu pagi.
"Suaminya tadi pagi saat penemuan mayat masih terlihat. Sekarang suaminya gantung diri dan meninggal," ujar AKBP Sunario kepada Tribun, Rabu (23/5) sore.
Kapolres menyatakan, hingga kini pihaknya masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengetahui apa motif pembunuhan terhadap Lilis dan apa motif Ayung bunuh diri.
Polisi menduga, Ayung bunuh diri lantaran takut perbuatannya menghabisi istri terbongkar lantaran jasad sang istri ditemukan warga.
Mayat Lilis ditemukan nelayan di Muara Sungai Pawan dalam kondisi kaki dan tangan terikat, kepala ditutup dan diberi pemberat pada Rabu (23/5).
Baca: Teman SMA Bongkar Rahasia Pelaku Bom Bunuh Diri di Surabaya
"Dugaan sementara, korban tewas dibunuh suaminya atas nama AY," ungkap AKBP Sunario.
Sebelumnya, jajaran Polres Ketapang berhasil mengidentifikasi mayat korban pembunuhan yang ditemukan nelayan di Muara Sungai Pawan ini. Hasil indentifikasi berupa pemeriksaan sidik jari mengungkap sosok wanita tanpa identitas ini. Korban diketahui bernama Lilis berusia 47 tahun, warga Sukabangun Dalam.
Kapolres membenarkan Lilis adalah korban pembunuhan.
Pasalnya, korban ditemukan dalam kondisi mengambang dengan tangan dan kaki terikat.
Selain itu, kepala korban ditutupi kain dan tubuhnya diberi pemberat.
Seperti diberitakan sebelumnya, warga dihebohkan dengan penemuan mayat perempuan di muara Sungai Pawan, sekira pukul 10.00 WIB.
Mayat ditemukan nelayan saat mencari ale-ale. Nelayan yang menemukan lantas memberitahu warga lain dan melapor ke Pos Basarnas Ketapang. Evakuasi mayat disaksikan ratusan masyarakat.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.