Gus Ipul Berkomiten Tingkatkan UMKM di Jawa Timur
UMKM juga mampu menyerap 97 persen dari total lapangan kerja di Jawa Timur.
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Surya Online, Bobby Constantine Koloway
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Calon Gubernur Jatim nomor urut dua, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), terus mendukung keberadaan Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) di Jawa Timur.
Komitmen ini disampaikannya saat menghadiri acara berkah ramadhan bersama Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Jawa Timur, Sabtu (26/5/2018). Acara ini juga diikuti oleh 89 UMKM di Jawa Timur.
"Ini adalah panggung bagi UMKM Jatim. Acara ini adalah upaya mendorong UMKM ke kancah yang lebih tinggi," kata Gus Ipul saat membuka acara ini, Sabtu (26/5/2018).
Menurutnya, UMKM mampu menyumbang Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebanyak 54 persen.
Tak hanya itu, UMKM juga mampu menyerap 97 persen dari total lapangan kerja di Jawa Timur.
"Di era seperti sekarang ini, yang efisien lah yang akan menang, UMKM haruslah didorong bisa lebih efisien, efisien produksinya, bisa murah tapi tetap tidak mengesampingkan kualitas, ini pekerjaan rumah kita kedepan," kata Gus Ipul.
Kandidat yang berpasangan dengan Calon Wakil Gubernur, Puti Gutur Soekarno semakin optimis ketika melihat deretan stan-stan yang memenuhi area acara ini.
Baca: Di Hadapan Megawati, Gus Ipul dan Puti Guntur Pastikan Mesin Parpol Bekerja
"Setelah saya ngobrol dengan para pengusaha ini, di situ saya melihat ada semangat," tandas Wakil Gubernur Dua Periode ini.
Untuk diketahui, Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Jawa Timur kembali menggelar agenda tahunannya di tiap Bulan Suci Ramadhan, yakni Berkah Ramadhan.
Dibuka sejak Sabtu, (26 Mei 2018), acara ini akan ditutup pada hingga Minggu (9 Juni 2018). Pengunjung tak dipungut biaya masuk, alias gratis.
"Acara ini adalah media silaturahim diantara kita semua, para pengusaha dan orang yang peduli pada dunia UMKM. Semoga dengan acara ini HPN bisa memberikan manfaat kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhan Ramadannya," kata Sekretaris HPN Jawa Timur, KH Roni Syahroni.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.