Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ledakan di Rumah Maskur, Polisi Amankan Selongsong Mercon Sepanjang 12,5 Cm

Setelah olah TKP, polisi mengamankan selongsong mercon diameter 6,5 cm panjang 12,5 cm dan pecahan kaca.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Ledakan di Rumah Maskur, Polisi Amankan Selongsong Mercon Sepanjang 12,5 Cm
Surya/Benni Indo
Polisi saat melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti sejumlah longsongan kertas mercon yang belum diisi serbuk, Minggu (27/5/2018). SURYA/BENNI INDO 

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Kapolsek Lawang Kompol Gaguk Sulistyo Budi mengungkapkan ledakan yang terjadi di Dusun Krajan 1, Desa Sidoluhur, Lawang, Minggu (27/5/2018) diduga karena ledakan mercon.

Setelah olah TKP, polisi mengamankan selongsong mercon diameter 6,5 cm panjang 12,5 cm dan pecahan kaca.

Gaguk mengatakan, saat itu ada dua orang yang berada di dalam rumah yakni Maskur dan Su’in.

Begitu ledakan terjadi, dua orang yang ada di dalam rumah menjadi korban, Maskur mengalami luka bakar serius, sedangkan Su’in meninggal di lokasi.

Ledakan itu mengakibatkan rumah milik Maskur hancur berantakan. Sedangkan beberapa rumah tetangganya ikut terdampak.

Baca: Anggota KPID Jateng Terancam Diberhentikan, Diduga Terlibat Tim Sukses Sudirman Said

Belum diketahui pasti penyebab ledakan karena polisi tidak menemukan saksi yang bisa memberikan keterangan.

"Karena hanya ada dua orang di rumah. Satu meninggal, yang satunya belum bisa kami mintai keterangan. Jadi belum ada saksi yang bisa dimintai keterangan untuk mengetahui penyebab pasti ledakan," terang Gaguk, Minggu (27/5/2018).

Berita Rekomendasi

Kepala Desa Sidoluhur Mulyoko Sudarsana mengatakan, dia sebetulnya sudah berulang kali mengingatkan Maskur agar tidak meneruskan kegiatan memproduksi mercon.

Sebeb produksi mercon itu rawan ledakan.

Baca: Mahasiswi Asal Tulungagung Dideportasi dari Turki, Diduga Terkait ISIS

"Hampir setiap ada kesempatan, bahkan beberapa kali saya panggil dan nasehati agar menghentikan kegiatannya itu," katanya.

Tidak hanya saat bertemu langsung, saat ada pertemuan atau kegaitan warga Mulyoko juga sering mengingatkan Maskur.

"Setiap ada pertemuan, pengajian dan sebagainya saya selalu nasehati dia agar menghentikan kegiatan itu," ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, satu korban meninggal yakni Su’in. Sedangkan Maskur mengalami luka bakar serius dan dirujuk ke RS Saiful Anwar. (Benni Indo)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas