Warung Cilok 86 Viral di Medsos, Bripka Toni Purwanto Tak Menyangka Usaha Sampingan Ini Laris
Cilok 86 di daerah Tajem, Maguwoharjo, Sleman mendadak menjadi bahan pembicaraan masyarakat.
Editor: Sugiyarto
Laporan Reporter Tribun Jogja Alexander Ermando
TRIBUNNEWS.COM, JOGJA - Cilok 86 di daerah Tajem, Maguwoharjo, Sleman mendadak menjadi bahan pembicaraan masyarakat.
Pasalnya usaha makanan jajanan ini dijalani oleh seorang polisi.
Bripka Toni Purwanto, pemilik Cilok 86 ini sama sekali tidak menyangka usaha sampingannya ini melejit dikenal publik.
"Tentunya tidak menyangka, tapi saya senang dan bangga karena bisa dikenal banyak orang," jelas Toni saat ditemui Tribunjogja.com, Selasa sore (10/07/2018).
Cilok yang dibuat oleh Toni dan istrinya, Ade Nasibah ini merupakan hasil kreasi mereka sendiri.
Untuk mendapatkan rasa yang dianggap paling pas ini, keduanya harus mencobanya berkali-kali sebelum akhirnya dijual.
Ade menuturkan, seluruh ide dan bumbu untuk cilok dibuat oleh suaminya tersebut.
"Saya yang membantu membuat cilok dari adonannya," kata ibu dua anak ini.
Menurut Toni, usahanya ini dimulai setahun yang lalu.
Ia mengaku menjalankan bisnis ini karena dirinya memang senang dengan makanan yang terbuat dari tepung tapioka ini.
Toni merupakan petugas kepolisian yang saat ini aktif di bagian Humas Polda DIY. Ia mulai berdinas di DIY sejak Januari silam.
"Sebelumnya saya berdinas di Jakarta," kata pria berusia 37 tahun ini.
Toni mengaku sempat kewalahan dalam mengatur waktunya untuk bekerja sebagai polisi dan penjual cilok. Bahkan ia sempat ditegur atasannya.