Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Buaya Sungai Mentaya Makin Ganas, Warga Sangat Resah

Warga setempat mengancam akan membunuh buaya muara yang tertangkap mereka, karena selama ini sudah banyak warga di bantaran Sungai Mentaya

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Buaya Sungai Mentaya Makin Ganas, Warga Sangat Resah
Banjarmasin Post/Fathurahman
Pulau Hanaut, ini lokasinya berada ditengah Sungai Mentaya, jarak ke permukiman warga hanya sekitar 300 meter, di dalam pulau ini ada ratusan buaya muara yang sangat ganas, bahkan ada yang ukurannya hingga belasan meter. 

TRIBUNNEWS.COM, SAMPIT - Makin mengganasnya serangan buaya Muara Sungai Mentaya, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, yang menyerang warga,Sabtu (14/7/2018), membuat berang sekaligus resah warga setempat.

Warga yang tinggal di sekitar Pulau Hanaut dan Pulau Lepeh yang menjadi tempat habitat ratusan buaya muara yang ganas, mengaku sangat trauma dengan kejadian terhadap Tasman (55) warga dari Desa Panyaguan, Pulau Hanaut.

Warga setempat mengancam akan membunuh buaya muara yang tertangkap mereka, karena selama ini sudah banyak warga di bantaran Sungai Mentaya sekitar Pulau Hanaut dan Pulau lepeh menjadi sasaran binatang berbahaya tersebut.

Baca: Pengakuan Wanita Pencuri yang Dipukuli Oknum Perwira Polisi

Warga setempat marah besar, karena selama ini, instansi terkait tidak mampu memberikan rasa aman kepada warga yang tinggal di desa sekitar Pulau Hanaut dan Pulau Lepeh yang selain dihuni oleh ratusan buaya muara, juga terdapat "Datuk Buaya" berukuran sekitar 12 meter.

"Dalam waktu dekat kami akan rapat bersama Kepala Desa dan Camat membahas masalah ini, kami benar-benar trauma dengan serangan buaya yang sudah banyak mengambil nyawa nasyarakat sekitar dua pulau itu," ujar Ramli warga Samuda, Minggu (15/7/2018).

Dikatakan serangan buaya terhadap warga bantaran Sungai Mentaya sudah mengakibatkan sanaj keluarga warga yang tinggal di bantaran Sungai Mentaya meninggal dunia bahkan banyak yang hilang dan belum ditemukan hingga saat ini, juga banyak warga yang kaki atau tangannnya buntung, karena digigit buaya.

Kepala Desa Pulau Hanaut, Kecamatan Pulau Hahaut, Ardiansyah, membenarkan, pihaknya akan melakukan rapat bersama camat membahas serangan buaya yang makin masif terhadap warga sekitar Pulau Hanaut dan Pulau Lepeh tersebut.

Berita Rekomendasi

"Ya, kami dalam sehari atau dua hari ini akan rapat bersama Pak Camat,"ujarnya, Minggu (15/7/2018). (www.banjarmasinpost.co.id/faturahman)

Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Serangan Buaya Sungai Mentaya Makin Banyak, Warga Pun Berang,

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas