Laporan Wartawan Tribun Jateng Khoirul Muzakki

TRIBUNNEWS.COM, CILACAP - Perjuangan Tim SAR gabungan untuk menemukan korban nelayan yang hilang di Pantai Kemiren, Kecamatan Cilacap Selatan, Cilacap dalam beberapa hari akhirnya menuai hasil.

Di hari ke empat pencarian, tim SAR berhasil menemukan korban di posisi 1 mil arah tengah dari lokasi kejadian saat korban tenggelam.

Sugiono (34), nelayan malang yang merupakan warga Sumingkir RT 06/ RW 01, Kecamatan Jeruk legi Cilacap itu ditemukan dalam kondisi meninggal.

Tim lantas mengevakuasi jasad korban menuju darat lalu dibawa ke rumah sakit terdekat.

"Korban ditemukan dan dievakuasi di posisi 1 mil dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal. Korban langsung dibawa ke RSUD Cilacap,"kata Koorinator Basarnas Pos Sar Cilacap Mulwahyono

Dalam operasi ini, Tim SAR Gabungan dilengkapi dengan peralatan lengkap untuk menunjang pencarian, mulai dari mobil D-max, motor Trail, Rigit Infatable Boat, Perahu Katir, hingga peralatan pertolongan air lengkap.

Baca: Mahfud MD Jenguk Kiai Maimoen Zubair di Rembang

Mereka melakukan penyisiran baik di darat maupun di laut dari titik awal lokasi kejadian untuk mencari keberadaan korban.

Proses pencarian sempat terhambat gelombang tinggi hingga menghalangi pandangan tim terhadap benda di laut.

Bantuan informasi dari nelayan juga tidak ada mengingat para nelayan libur melaut karena pengaruh gelombang tinggi.

Tragedi yang menimpa nelayan ini berawal dari kecelakaan sebuah perahu nelayan KM Yati Putra saat hendak berangkat melaut.

Perahu tersebut mengangkut tiga penumpang atau nelayan.

Baca: Ketika Jokowi Umumkan Cawapres, Apakah Semuanya Merasa Happy dan Tetap Memberi Dukungan Penuh?

Namun nahas, dalam perjalanan berangkat, perahu tersebut terhempas ombak hingga terbalik.

Dua penumpang, Nasimin (35) yang juga pemilik perahu, warga RT 03 RW 16 Kelurahan Tegalkamulyan Kecamatan Cilacap Selatan, serta Mad Marta (75), warga Lengkong RT 01 rw 15 Kelurahan Mertasinga Kecamatan Cilacap Utara selamat dari insiden tersebut.

Namun nahas bagi Sugiono (35), warga Sumingkir RT 06 RW 01 kecamatan Jeruk Legi Cilacap ini hilang dan baru ditemukan hari ini.

Dengan ditemukannya korban ini, maka operasi SAR resmi ditutup.

Seluruh anggota tim SAR Gabungan yang terlibat dalam pencarian dikembalikan ke kesatuan masing-masing.

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Nelayan yang Hilang saat Gelombang Tinggi di Cilacap Ditemukan Meninggal