Laporan Wartawan Tribun Jateng, Rifqi Gozali

TRIBUNNEWS.COM, JEPARA - Beberapa hari terakhir cuaca buruk terjadi di perairan selatan Pulau Jawa. Namun tidak demikian halnya dengan perairan utara Pulau Jawa.

Misalnya saja di perairan utara Kabupaten Jepara.

Dari keterangan Koordinator Basarnas Pos Jepara, Whisnu Yoga Utama, sejauh ini belum ada tanda-tanda membahayakan terkait cuaca yang terjadi laut utara Pulau Jawa.

"Sampai saat ini masih landai. Tidak ada peringatan dini perihal cuaca buruk yang terjadi," kata Whisnu kepada Tribunjateng.com, Minggu (29/7/2018).

Dia mengatakan, untuk kecepatan angin yang terjadi di perairan Jepara mulai dari 4 sampai 15 knot.

Sedangkan ketinggian gelombang paling tinggi hanya 1,25 meter.

Baca: Refly Harun Punya Kebanggaan Tersendiri Jika Bersidang di Mahkamah Konstitusi

"Dengan kecepatan angin dan gelombang seperti itu, masih dalam taraf aman," katanya.

Kepala Bidang Perhubungan Laut pada Dinas Perhubungan Jepara, Suroto mengatakan sejauh ini belum ada gangguan cuaca yang menyebabkan penyebarangan kapal penumpang dari Pelabuhan Kartini Jepara ke Karimunjawa tertunda.

Diketahui kapal penumpang yang melayani penyeberangan ke Karimunajawa yaitu KMP Express Bahari dan KMP Siginjai.

"Penyeberangan selama ini berjalan baik-baik saja. Tidak apa penundaan karena cuaca buruk," kata Suroto.

Dia mengatakan, jika prakiraan cuaca tidak memungkinkan bagi kapal penyeberangan maupun nelayan untuk melaut, maka pihaknya akan mengumumkan terkait larangan melaut.

"Kalau prakiraan cuaca buruk memang biasanya kami umumkan agar tidak melaut atau tidak melakukan penyeberangan bagi kapal penumpang," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Cuaca Pantai Utara Normal, Penyeberangan ke Karimunjawa Tak Ada Kendala