Batal Menikah, Pria Asal Ngawi Bunuh Diri Terjun ke Sungai Bengawan Solo
Menurut Eko, peristiwa itu berawal saat korban berjalan kaki meninggalkan rumah, Selasa (14/8/2018).
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, NGAWI — Gagal menikah dengan kekasih, Edi Trianto (25), seorang pria asal Dusun Pohjagal, Desa Bangunrejo Kidul, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi dilaporkan nekat terjun ke Sungai Bengawan Solo.
"Sejak korban dilaporkan terjun ke Sungai Bengawan Solo, Selasa (14/8/2018), sampai saat ini jasadnya belum ditemukan," ujar Kasubag Humas Polres Ngawi, AKP Eko Setyo Martono, Rabu ( 15/8/2018).
"Tim gabungan masih melakukan penyisiran di area lokasi tenggelamnya korban," tambahnya.
Baca: Daftar Harta Kekayaan Sandiaga Uno
Menurut Eko, peristiwa itu berawal saat korban berjalan kaki meninggalkan rumah, Selasa (14/8/2018).
Curiga dengan ulah Edi, Pariyem, ibu kandung korban bersama kakaknya membuntutinya dengan sepeda motor.
"Ibu korban bersama kakaknya membujuk agar Edi kembali rumah. Namun korban tetap terus berjalan menuju Sungai Bengawan Solo," kata Eko.
Setibanya di pinggir Sungai Bengawan Solo, Edi melepas jaket dan meninggalkan dompet di pinggir sungai.
Tak berapa lama, korban langsung terjun ke sungai dalam keadaan mengenakan baju lengkap dengan celana dan sepatu.
Ibu korban yang tak jauh dari sungai terus meneriaki Edi agar menepi. Teriakan sang ibu rupanya tak digubris korban.
"Korban justru berenang ke arah utara sekitar 25 meter dan jasad korban tidak muncul lagi sampai sekarang," tuturnya.
Hingga kini, tim gabungan masih mencari jasad Edi Trianto (25). Kontak bantuan Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.
(Kontributor Solo, Muhlis Al Alawi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gagal Menikah, Pria Asal Ngawi Terjun ke Sungai Bengawan Solo",