Relawan Bencana Kabandungan Resmi Dibentuk
terbentuknya relawan Kabandungan ini atas keinginan warga dan difasilitasi oleh Star Energy Geothermal Salak Ltd
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Cecep Sumihardi dan rekan-rekannya tampak bersemangat. Ketika salah seorang staf BPBD Kabupaten Sukabumi berteriak “Relawan Kabandungan”, mereka pun meresponnya dengan meneriakkan kata, “tangguh, tangguh, tangguh”.
Siang itu pekan lalu, suasana di Balai Latihan Kerja Kecamatan Kabandungan terasa lebih meriah.
Sebanyak 35 relawan penuh semangat mengikuti kegiatan Pembentukan Relawan Bencana Kabandungan (RBK) dan Workshop Penanggulangan Bencana.
Cecep yang juga menjadi Ketua Relawan Bencana Kabandungan, menjelaskan, terbentuknya relawan Kabandungan ini atas keinginan warga dan difasilitasi oleh Star Energy Geothermal Salak, Ltd. (SEGS).
"Relawan Bencana Kabandungan sangat penting sebagai upaya mitigasi dan respon terhadap bencana yang sewaktu-waktu dapat terjadi di Kabandungan, kita harus siaga," kata dia
Pembentukan relawan ini diharapkan dapat mempermudah koordinasi kegiatan penanggulangan bencana.
Selama ini relawan bencana di Kabandungan hanya tiga orang.
Baca: Relawan Juara Pasang Target 20 Juta Suara untuk Duet Jokowi Maruf Amin
Dengan adanya pembentukan RBK, kini Kecamatan Kabandungan memiliki tambahan 35 relawan bencana baru menjadikan total RBK di wilayah ini menjadi 38 relawan.
Iwan S. Azof, Manager Policy, Government, Public Affairs and Security (PGPAS) SEGS pada kesempatan terpisah menjelaskan, kegiatan pelantikan Relawan Bencana Kabandungan dan pelatihan penanggulangan bencana seperti ini sangat penting bagi masyarakat.
Dengan ini, masyarakat jadi lebih memahami resiko dan kerentanan bencana, serta memahami langkah tepat dan aman yang harus dilakukan jika terjadi bencana.
“Dengan pemaparan dari BMKG dan BPBD, masyarakat dapat memiliki pemahaman yang sama terhadap kerentanan dan resiko bencana," kata dia.
Selain memfasilitasi terbentuknya RBK, dalam kegiatan yang bekerjasama dengan Social Conservation Indonesia (SCI) sebagai lembaga pelaksana ini SEGS juga memberikan bantuan berupa komputer dan printer sebagai salah satu bentuk kontribusi sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility) untuk menunjang operasional RBK.
Berbagai pemangku kepentingan hadir dalam kegiatan tersebut, seperti perwakilan SEGS, Camat Kabandungan, Riny Zuraidah Zakhron, Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Bogor, Budi Suhardi, dan Kepala Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Sukabumi, Dudung Abdullah.
Peduli Bencana
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.