Kena Gedam, Perempuan Pasuruan Ini Menurut saat Disuruh Lepas Perhiasannya, Seperti Ini Modusnya
Sundari, pemilik warung makan di sebelah kelurahan Purwosari, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, baru saja mengalami musibah.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN - Sundari, pemilik warung makan di sebelah kelurahan Purwosari, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, baru saja mengalami musibah.
Sundari menjadi korban gendam. Ia tak sadar uang Rp 30 juta dan emas 46 gram yang disimpan di kamar pribadinya pun raib dibawa pelaku.
Ceritanya, Sundari sedang melakukan aktivitas kesehariannya.
Setelah itu, datang pasangan laki-laki dan perempuan.
Mereka datang dan memesan makanan.
"Mereka seperti pegawai koperasi simpan pinjam. Pakaiannya rapi dan badannya bersih - bersih," kata Sundari.
Setelah itu, Sundari tidak sadar. Artinya, diajak berbincang apapun, ia seperti tidak menyadari.
Hingga akhirnya, keduanya meminta izin untuk ke kamar mandi.
"Waktu itu saya iyakan saja. Saya mempersilahkan masuk mereka. Satu masuk, satunya masih berbicara di depan," tambahnya.
Nah, waktu yang ngobrol di luar bersamanya, ia menceritakan tentang persoalan kepribadiannya. Banyak hal yang diceritakannya.
"Sampai-sampai saya merasa iba dan kasihan sama dia. Saya tidak sadar kalau saya diajak ngobrol lama sekali dan orang yang di dalam rumahnya juga tidak keluar," ungkap dia.
Ia mengatakan, yang di dalam ini pria. Yang bersamanya perempuan. Kata dia, perempuan ini juga mulai melancarkan aksinya.
"Saya disuruh lepas gelang, kalung, dan cincin. Saya tidak sadar kalau itu mau diambil. Saya ikuti saja kemauannya dia, tanpa sadar," akunya.
Setelah itu, si laki-laki keluar dan gantian yang perempuan masuk ke dalam. Alasannya sedang datang bulan , dan minta waktu agak lama.
"Saya baru sadar setelah mereka pergi menggunakan sepeda motor Yamaha V-xion , saya lupa nopolnya. Mereka pergi, saya sadar loh mereka kok keluar begitu saja ya," tambahnya.
Setelah itu, ia mengaku melihat ke dalam kamar pribadinya.
Kecurigaannya benar. Perhiasan satu kotak miliknya hilang dan sejumlah uang tunai pun juga raib.
"Saya belum lapor. Mungkin ini musibah yang akan membawa berkah Mudah-mudahan pelakunya bisa segera disadarkan," pungkas dia.