Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengakuan Tersangka Pembunuh Ninin: Saya Bayar Rp 100 Ribu, Dia Marah-marah Langsung Saya Cekik

Kesal dan kecewa atas layanan seksual yang diberikan Ayu Sinar Agustin alias Ninin, mendorong D (16) membunuh gadis itu.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pengakuan Tersangka Pembunuh Ninin: Saya Bayar Rp 100 Ribu, Dia Marah-marah Langsung Saya Cekik
Tribun Jateng/Hermawan Handaka
Kapolsek Semarang Barat, Kompol Donny Eko Listianto saat melakukan gelar perkara pembunuhan dengan tersangka DC di Kapolsek Semarang Barat, Sabtu (15/9/2018). Korban bernama Nini tewas dicekik. TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA 

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Kesal dan kecewa atas layanan seksual yang diberikan Ayu Sinar Agustin alias Ninin, mendorong D (16) membunuh gadis itu, Kamis (13/9/2018).

Remaja lulusan SD itu mencekik Ninin hingga tewas di wisma Mr Classic.

Kemudian pelaku menyiram oli ke tubuh Ninin untuk menghilangkan jejak kejahatannya.

D pun terlihat tenang saat digiring anggota Resmob Polrestabes Semarang ke kamar di wisma Mr Classic, tempat dia mengeksekusi Ninin lewat cara mencekik lehernya hingga kehabisan oksigen.

Ia disangkakan melakukan perbuatan pembunuhan berencana kepada Ninin, yang juga seorang pekerja seks komersil.

D memaparkan, semua berawal dari kencannya dengan Ninin pada awal Agustus lalu.

"Agustus saya kencan dengan Ninin, bayar Rp 200 ribu untuk bisa bersetubuh," cerita D saat gelar perkara di Mapolsek Semarang Barat, Sabtu siang.

Tersangka pembunuh Ayu Sinar Agustin alias Ninin, seorang gadis pemandu lagu dari wisma Mr Classic, Sunan Kuning diringkus tim resmob Polrestabes Semarang, Sabtu (15/9/2018).
Tersangka pembunuh Ayu Sinar Agustin alias Ninin, seorang gadis pemandu lagu dari wisma Mr Classic, Sunan Kuning diringkus tim resmob Polrestabes Semarang, Sabtu (15/9/2018). (Youtube)
BERITA REKOMENDASI

Meski demikian, ia merasa kurang puas dengan 'servis' yang diberikan wanita asal Kendal itu.

"Dia cerewet, dikit-dikit bilang capai, lelah, nggak mau lagi. Omongannya nggak enak," kata D lebih lanjut.

Dari rasa kecewa itu, ia menyimpan dendam hingga akhirnya ia lampiaskan pada hari Rabu (12/9/2018) malam.

Ia kembali menghampiri Ninin di Sunan Kuning (SK).

Baca: Dua Hari Menghilang, Bocah 11 Tahun Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Milik Ayahnya

Kali ini, ia juga membawa sebotol oli yang rencananya akan disiramkan ke tubuh Ninin.


Sesampai di SK, ia langsung melancarkan aksinya. Karena sebelumnya sudah pernah memakai jasa Ninin, keduanya langsung masuk kamar.

"Saya sempat tiduri dia sekali lalu minta lagi. Tapi, dia nggak mau, suruh saya bayar. Saya bayar Rp 100 ribu, dia marah-marah lalu langsung saya cekik," ucap D.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas