Ekstasi Jenis Baru Ditemukan di Pabrik Narkoba Cibinong Bogor, Efeknya Sangat Berbahaya
Polres Metro Jakarta Barat mengungkap pabrik pil ekstasi di Perumahan Sentra Pondok Rajeg, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Polres Metro Jakarta Barat mengungkap pabrik pil ekstasi di Perumahan Sentra Pondok Rajeg, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Selain itu, polisi juga menemukan ekstasi jenis baru yang dinilai langka dan cukup berbahaya.
Baca: KPU Nilai Keputusan OSO Dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat Menjadi Caleg DPD Sudah Sesuai Aturan
Kabid Narkoba Puslabfor Mabes Polri, Kombes Pol Sodiq Pratomo, menjelaskan bahan dasar pil ekstasi yang ditemukan tersebut berasal dari tiga jenis bahan berbahaya yang dijadikan satu.
Ekstasi biasanya hanya mengandung zat untuk efek stimulan.
Tapi dalam ekstasi yang ditemukan di Bogor sudah ditambah bahan-bahan lain untuk efek halusinogen dan depresan.
Baca: Prabowo Pastikan Kehadirannya dalam Acara National Day Saudi Arabia Tidak Membahas Pilpres
"Jadi ada tiga-tiganya, bisa anda bayangkan kalau mesin panas, lagi exiting tinggi, kemudian diturunkan tingginya, pasti otak kita gak karuan," ungkap Sodiq dalam jumpa pers di Cibinong, Bogor, Senin (24/9/2018).
Ia juga mengungkapkan bahwa untuk mensiasati ekstasi jenis baru tersebut, pelaku juga membuat ekstasi palsu.
"Jadi kalau dia ketangkep, yang ketangkep ekstasi palsunya isinya hanya cafein, untuk ngecohnya dia kasih yang isinya cafein, tapi ternyata dia buat yang lain," kata Sodiq.
Baca: Pasangan Jokowi-Maruf Unggul di Kalangan Milenial
Diberitakan sebelumnya, sebuah rumah pabrik ekstasi di Perumahan Sentra Pondok Rajeg, Cibinong, Kabupaten Bogor digerebek pihak Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (21/9/2018) lalu.
Pihak kepolisian berhasil mengamankan tiga orang tersangka yang berperan sebagai peracik ekstasi dan yang lainnya pengedar.
Berita ini sudah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul: Polisi Temukan Ekstasi Jenis Baru Di Pabrik Narkoba Di Cibinong Bogor, Dinilai Langka dan Berbahaya