Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Supri Korban Tabrakan Kapal Motor vs Tanker di Selat Air Hitam Ditemukan Tak Bernyawa

Supri, korban tabrakan kapal motor vs tanker di Selat Air Hitam, Kecamatan Tebingtinggi Barat, yang sebelumnya dinyatakan hilang akhirnya ditemukan.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Supri Korban Tabrakan Kapal Motor vs Tanker di Selat Air Hitam Ditemukan Tak Bernyawa
Tribun Pekanbaru/Guruh BW
Korban tabrakan kapal motor vs tanker di Selat Air Hitam ditemukan. Tim gabungan pencarian mengevakuasi korban kecelakaan kapal yang dinyatakan hilang sejak tiga hari yang lalu, Selasa (25/9/2018). TRIBUN PEKANBARU/GURUH BUDI WIBOWO 

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Guruh Budi Wibowo

TRIBUNNEWS.COM, SELATPANJANG - Supri, korban tabrakan kapal motor vs tanker di Selat Air Hitam, Kecamatan Tebingtinggi Barat, Kepulauan Meranti pada Minggu (23/9/2018) dini hari yang sebelumnya dinyatakan hilang akhirnya ditemukan.

Korban ditemukan mengambang tak bernyawa di perairan Bantar, Kecamatan Rangsang Barat, Selasa (25/9/2018).

Plh Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Selatpanjang, Suharto mengatakan, korban pertama kali diketahui oleh Mislan, kapten kapal Dumai Line 5 yang saat itu berlayar dari Bengkalis ke Tanjung Balai Karimun, Kepri sekira pukul 10.25 WIB.

Mengetahui ada mayat mengapung, Mislan lantas menghubungi petugas KSOP yang saat itu membantu upaya pencarian melalui selulernya.

Baca: Tak Seorang pun Warga Menghampiri saat Jokowi Bilang yang Maju Tidak akan Dapat Sepeda

"Kapten kapal tersebut menelpon petugas KSOP yang bernama Dedi Mardison. Kemudian kami bersama BPBD, Polair menuju ke titik koordinat yang dilaporkan kapten kapal," ujar Suharto.

Jasad korban kata Suharto langsung dievakuasi dan dinaikkan ke speedboat BPBD.

BERITA REKOMENDASI

"Korban dibawa ke RSUD Meranti menggunakan speedboat BPBD melalui pelabuhan Dorak," ujarnya.

Personel Polsek Tebingtinggi Barat melakukan pencarian korban hilang di perairan Selat Air Hitam, Kecamatan Tebingtinggi Barat. TRIBUN PEKANBARU/GURUH BUDI WIBOWO
Personel Polsek Tebingtinggi Barat melakukan pencarian korban hilang di perairan Selat Air Hitam, Kecamatan Tebingtinggi Barat. TRIBUN PEKANBARU/GURUH BUDI WIBOWO (Tribun Pekanbaru/Guruh BW)

3 Jam Terapung di Laut
Sebelumnya sejumlah pihak, mulai dari BPBD, Basarnas, TNI, Polri, KPLP, Dishub terus berupaya melakukan pencarian.

Kalaksa BPBD Kabupaten Kepulauan Meranti, Edy Afrizal mengatakan, upaya pencarian masih difokuskan di lokasi terakhir ditemukannya para korban oleh warga setempat.

Diduga kuat keberadaan korban tidak jauh dari lokasi tersebut.

"Kami masih di sekitar Selat Air Hitam sekitar Desa Mekong dan Alai, Kecamatan Tebingtinggi Barat. Di lokasi ditemukannya para korban selamat," ujar Edy Afrizal, Senin (24/9/2018).

Baca: Bermodal Gadget Sebarkan Program Prabowo-Sandi, Kubu Jokowi Siap untuk Pertempuran Udara


Upaya pencarian korban tersebut kata dia, dipimpin oleh Bazarnas.

Upaya pencarian hari ini kata Edy, masih dalam bentuk patroli di sekitar Selat Air Hitam.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas