Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengaku Bisa Usir Roh Jahat, Seorang Pria di Blitar Kelabui Seorang Gadis

Ay (20), gadis asal Panggungrejo, Kabupaten Blitar menjadi korban pria yang mengaku paranormal.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Mengaku Bisa Usir Roh Jahat, Seorang Pria di Blitar Kelabui Seorang Gadis
TribunnewsBogor.com/Damanhuri
Ilustrasi. 

TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Ay (20), gadis asal Panggungrejo, Kabupaten Blitar menjadi korban pria yang mengaku paranormal.

Modusnya, sang paranormal mengatakan dalam tubuh korban ada roh jahat yang merasukinya dan cenderung mengendalikan pikiran korban untuk berbuat jahat.

Untuk mengusirnya, kata pelaku, cukup mudah, yakni korban harus melakukan ritual tertentu.

Puncaknya, korban diperlakukan senonoh di sebuah penginapan oleh pelaku, yang diketahui bernama Muhaimin (27), warga Desa Ngaringan, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar.

Baca: Sesosok Wanita Ditemukan Tewas di Pematang Sawah Mojokerto, Ada Kabel Menyangkut di Pahanya

Akibatnya, pelaku yang sudah berkeluarga dan memiliki satu anak ini, kini diamankan di Polres Blitar, Selasa (25/9/2018).

"Ia, kami tangkap di jalan saat akan kembali memeras korban. Yakni, korban diajak pertemuan, di tepi jalan, untuk dimintai uang buat beli HP baru. Namun saat janjian, anggota langsung menangkapnya," kata Kapolres Blitar AKBP Anisullah M Ridho, Selasa (25/9/2018).

Ia ditangkap di jalan Desa Sukorejo, Kecamatan Sutojayan, atau berjarak sekitar 5 km dari rumah korban, Senin (24/9/2018) sore.

Baca: Ungkit Masalah Masa Lalu, Pemuda Tikam Seniornya Dengan Pisau Dapur Hingga Tewas

Berita Rekomendasi

Pelaku kaget ketika dirinya diringkus pihak kepolisian.

Namun, ia tak melakukan perlawanan karena petugas sudah mengantongi berbagai barang bukti atas kejahatannya tersebut.

Anis mengimbau, buat anak-anak gadis atau para wanita, saat berkenalan dengan pria, jangan mudah percaya pada pria yang baru dikenalnya kalau mengaku orang pintar.

Baca: Roro Fitria Mengaku Sudah Ngebet Menghisap Sabu Ketika Polisi Menangkapnya

Itu hanya modus kejahatan yang dilakukan para penjahat, seperti yang dialami korban itu.

Kasus yang menimpanya itu berawal dari perkenalannya dengan pelaku saat melihat karnaval dalam rangka memperingati 17 Agustus 2018 lalu yang berlangsung di Kecamatan Sutojayan.

Saat berkenalan dengan korban, pelaku berlagak seperti paranormal, dengan mengatakan, kalau di dalam tubuh korban, ada roh jahat.

Baca: Jose Mourinho Masih Aman Tangani Manchester United kata Ed Woodward

Katanya, itu cukup berbahaya dan bisa mengancam keselamatan orangtuanya jika tak segera dikeluarkan.

"Nah, pelaku menawarkan bisa mengusirnya karena mengaku dirinya indigo (bisa melihat makhlus astral)," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas