Pasca-gempa, Semburan Api Setinggi 2 Meter Hebohkan Warga Mamuju Tengah
Hingga kini polisi telah memberi police line di sekitar lokasi semburan api untuk menghindari jatuhnya korban.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, MAMUJU TENGAH - Pasca-gempa 7,4 magnitudo di Donggala yang meluas ke Palu, Sulawesi Tengah, Jumat petang kemarin, fenomena alam muncul di Mamuju Tengah.
Sabtu siang kemarin, warga Desa Salugatta, Kecamatan Budong-budong, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat, dikejutkan dengan munculnya semburan lumpur disertai api dengan ketinggian kurang lebih 2 meter.
Hingga kini polisi telah memberi police line di sekitar lokasi semburan api untuk menghindari jatuhnya korban.
Baca: Lindsay Lohan Disebut-sebut Berniat Culik Anak Pengungsi Suriah
Samsul Alam, warga setempat menjelaskan, sebelumnya warga menemukan lubang yang terbentuk secara alamiah berdiameter sekitar satu meter menyerupai sumur. Baca juga: Korban Gempa Palu Kesulitan Dapat Air Bersih
Namun warga tak menaruh curiga kalau lubang dalam tersebut bisa menyemburkan api seperti saat ini.
“Mulanya terdapat lubang besar yang dalam tapi tidak ada semburan api. Baru setelah gempa, muncul semburan api seperti ini,” jelas Samsul.
Aparat polsek Budong-budong telah meminta pemerintah dan pihak terkait untuk meneliti semburan api di kawasan perkebunan sawit milik warga.