Dimintai Uang Lembur, Pemilik Proyek Malah Pukul Operator Alat Berat
Satreskrim Polsek Samarinda Kota mengamankan seorang pria yang melakukan penganiayaan kepada operator alat berat
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Satreskrim Polsek Samarinda Kota mengamankan seorang pria yang melakukan penganiayaan kepada operator alat berat, Kamis (4/10/2018).
Kejadian tersebut terjadi di jalan Pelita VI, Sambutan, sekitar pukul 22.00 Wita, Senin (1/10) lalu.
Saat itu, tersangka bernama Yanto (30), warga jalan Kusuari, Perum SIP, Sambutan, naik pitam setelah diminta untuk membayar uang lembur operator alat berat, yang saat itu tengah melakukan pengerjaan galian pipa.
Dimintanya uang lembur tersebut karena jam kerja maupun jam sewa alat berat tersebut telah lewat dari batas waktu yang ada.
Namun, bukannya membayar uang lembur yang diminta, tersangka memukul operator alat berat tersebut dibagian kepala.
"Sebelum kejadian itu, antara tersangka dengan pemilik alat berat telah berkomunikasi lewat handphone. Pemilik alat berat mengancam akan menarik alat berat jika tidak dibayarkan uang lembur ke operator alat berat," ucap Kanit Reskrim Polsek Samarinda Kota, Ipda Purwanto, Kamis (4/10/2018).
Akibat mendapatkan pukulan dengan tangan kosong dari tersangka, bagian kepala korban mengalami benjol, dan telah mendapatkan perawatan medis.
Sementara itu, tersangka sendiri telah diamankan, dan saat ini tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.