Terjadi di Siang Bolong, Perampok di Sumenep Bawa Kabur 7 Kilogram Emas Senilai Rp 3,7 Miliar
Perampok yang beraksi di Kabupaten Sumenep, Madura, berhasil membawa kabur emas seberat 7 kilogram yang nilainya diperkirakan mencapai Rp 3,7 miliar.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, SUMENEP - Perampok yang beraksi di Kabupaten Sumenep, Madura, berhasil membawa kabur emas seberat 7 kilogram yang nilainya diperkirakan mencapai Rp 3,7 miliar.
Perampokan itu menimpa pedagang emas asal Desa Pasongsongan, Slamet Hariyanto (42).
Ia menjadi korban perampokan di simpang tiga jalan menuju Desa Bindang, Kecamatan Pasongsongan, Sumenep, Selasa (9/10/2018).
Perampokan terjadi ketika dia pulang dari toko emasnya.
Sedangkan pelakunya yang berjumlah 5 orang, berhasil kabur dengan mengendarai 3 motor.
Kasubag Humas Polres Sumenep, Ipda Agus Suparno menjelaskan, perampokan terjadi sekitar pukul 13.00 Wib.
Korban pulang bersama keponakannya, Safitri dengan mengendarai sepeda motor.
Dalam perjalanan, dia dibuntuti oleh Lima orang yang tidak dikenal.
“Lima orang yang membuntutidengan mengendarai sepeda motor. Lalu salah satu dari pelaku memepet korban dan meminta tasnya,” papar Agus Suparno.
Pelaku lainnya menghentikan motor pelaku dan langsung mencoba merampas tas korban yang berisi emas dagangan seberat 7 kg.
Korban sempat berontak dan tetap memeluk erat tas korban, namun salah satu dari kawanan perampok lalu membacok tangan korban dengan menggunakan pisau penghabisan.
Tangan korban terluka parah, dan akhirnya tas korban berhasil dirampas pelaku, sedengkan korban terjerembab bersimbah darah.
“Lima pelaku yang berhasil merampas tas emas korban, lalu membawa kabur meninggalkan korban dan keponakannya. Kini sedang kami kejar,” bebernya.
Korban akhirnya ditolong warga dan langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat, sedangkan beberapa warga juga melaporkan kejadian tersebut ke aparat kepolisian terdekat.