Laporan Wartawan Tribun Medan, M Andimaz Kahfi

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Sebanyak 35 rumah di Jalan Mangkubumi Lingkungan IX, Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun terbakar, Rabu (10/10/2018) malam.

Hingga saat ini pihak kepolisian dari Polsek Medan Kota masih mendalami kasus kebakaran, yang diduga dilakukan secara sengaja oleh salah seorang warga.

Sebab awalnya api berkobar dari rumah warga tersebut.

Baca: Diperkuat Egy Maulana Vikri, Timnas Indonesia U-19 Akan Semakin Berbahaya

Kapolsek Medan Kota, Kompol Revi Nurvelani melalui Kanit Reskrim Polsek Medan Kota Iptu Deny Indrawan Lubis mengatakan untuk sementara sudah diamankan salah seorang warga bernama Raju (30).

"Info warga, Raju mengalami stres. Namun untuk kasus ini kita masih mendalami bahwa tidak ujuk-ujuk kita menentukan seseorang itu dapat dipidana," kata Deny di Polsek Medan Kota, Kamis (11/11/2018) malam.

"Berdasarkan keterangan Raju, saat kejadian dia sedang menghidupkan lilin dalam kondisi rumah mati lampu dengan alas mudah terbakar. Jadi di bawah lilin ada spanduk dan tilam. Lalu dia pergi mandi dan saat selesai mandi sudah terjadi kebakaran," sambungnya.

Baca: Pemuda Tak Dikenal Tewas Membusuk di Kamar Kos Milik Saiful Akbar

Menurut keterangan warga, Raju merupakan pelaku pembakaran. Namun dari beberapa pihak tetangga lain ada yang mengatakan Raju membakar diri.

"Untuk kedepan kita akan lakukan pemeriksaan ke psikiater dan cek urine. Benar atau tidak dia alami sakit jiwa dan ia sempat mengaku nyabu dua minggu sebelum kejadian. Kesulitan yang dialami untuk saksi-saksi yang melihat tidak ada. Sebab rumah Raju dalam kondisi mati lampu," ujar Deny.

Deny mengungkap api berasal dari rumah Raju dan ia sempat ikut membantu memadamkan api.

Diduga karena api berasal dari rumahnya, makanya warga mencurigai Raju diduga sebagai pelaku pembakaran.

"Kita tidak bisa menetapkan dia pelaku pembakaran," katanya.

Saat ini, Polsek Medan Kota sudah melakukan pemeriksaan saksi-saksi para tetangga yang diduga pelaku.

Namun belum ada yang bisa memberikan keterangan pasti bahwa Raju adalah pelaku pembakaran. Karena keterangan dari warga Raju stres dan diduga ia membakar diri.

Baca: Satpol PP Berau Amankan Tiga Waria, Salah Satunya yang Berpose Adegan Tak Pantas di Medsos

"Kita belum bisa pastikan apakah Raju alami gangguan jiwa. Karena kasus ini masih didalami untuk pemeriksaan ke psikiater," ungkap Deny.

Deny memastikan status Raju saat ini masih diamankan, karena banyak warga yang sudah geram melihat dirinya.

Raju sendiri diamankan sekitar pukul 04.00 WIB dinihari.

Sementara itu, Raju saat diinterogasi mengatakan bahwa ia tidak melakukan pembakaran rumah.

"Bukan ada unsur sengaja. Saya lagi benerkan listrik soalnya listrik rumah saya mati. Tapi bukan semua listrik disitu mati, hanya listrik rumah saya saja yang mati," kata Raju.

"Kondisi rumah saya papan, saat itu saya letakkan lilin pendek. Saya bakar terus saya turun ke bawah dan pas saya naik lagi sudah terbakar saja. Saya kaget dan saya keluar teriak kebakaran, kebakaran, orang itu pikir saya bakar diri," sambungnya.

Raju mengatakan karena ia teriak kebakaran warga mengira ia sengaja membakar. Karena lilin yang dihidupkan hanya beralaskan papan triplek dan di sebelahnya spanduk dan tilam.

"Saya waktu itu mandi di bawah dan lilin di atas. Tahu-tahu pas naik ke atas sudah kebakar saja. Karena yang mati listrik waktu itu cuma rumah saya saja," ungkap Raju.

Sampai saat ini, kebakaran yang terjadi di Jalan Mangkubumi Lingkungan IX masih menjadi misteri.

Pihak kepolisian masih mendalami dan terus mengumpulkan bukti-bukti di lapangan, untuk mengungkap apa yang jadi penyebab pasti kebakaran tersebut. (cr9/tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di Tribun-medan.com dengan judul Pria yang Diduga Penyebab Terbakarnya 35 Rumah di Mangkubumi Jalani Pemeriksaan Psikiater