Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Levi Dengar Suara Gemuruh dari Kejauhan Lalu Tiba-tiba Muncul Air Laut Hempaskan Rumah

Mereka hampir terkena terjangan tsunami ketika sedang berkunjung ke rumah keluarga mereka di Lampung Selatan, untuk menghadiri proses pernikahan.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Levi Dengar Suara Gemuruh dari Kejauhan Lalu Tiba-tiba Muncul Air Laut Hempaskan Rumah
TRIBUN LAMPUNG/PERDIANSYAH
Proses evakuasi puing-puing bangunan yang runtuh di Desa Way Muli Timur, Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, Minggu (23/12/2018). Desa yang berada di pesisir Teluk Lampung ini merupakan salah satu titik terparah pasca tsunami yang melanda wilayah Lampung Selatan, pada Sabtu (22/12/2018) malam. Tsunami yang sama juga menghantam pesisir provinsi Banten dan mengakibatkan ratusan orang meninggal. TRIBUN LAMPUNG/PERDIANSYAH 

Tiga, material gunung api yang longsor bisa memicu perubahan volume air di sekitarnya.

Tsunami tipe ini pernah terjadi di Gunung Unzen, Jepang tahun 1972.

Banyaknya korban jiwa saat itu hingga mencapai 15.000 jiwa disebabkan pada saat yang bersamaan sedang terjadi gelombang pasang.

Empat, lanjutnya, aliran piroklastik atau yang sering dikenal wedus gembel yang turun menuruni lereng dengan kecepatan tinggi saat letusan terjadi, bisa mendorong muka air jika gunung tersebut berada di atau dekat pantai.

Tsunami tipe ini pernah terjadi saat Gunung Pelee, Martinique, meletus pada 8 Mei 1902.

Saat itu aliran piroklastik Gunung Pelle yang meluncur dan menuruni lereng akhirnya sampai ke Teluk Naples, mendorong muka laut dan menghasilkan tsunami.

"Volcanogenic tsunami akibat longsor atau pun aliran piroklastik umumnya akan menghasilkan tinggi gelombang yang lebih kecil dibandingkan dua penyebab sebelumnya, namun bisa sangat merusak dan berbahaya karena tidak didahului oleh surutnya muka air laut, seperti yang terjadi di Selat Sunda tadi malam," katanya.

Berita Rekomendasi

Namun hal tersebut masih perlu dilakukan penelitian dan pendalaman lebih lanjut.

"Diperlukan penelitian lebih lanjut buat memastikan penyebab utama Tsunami di Selat Sunda," tutupnya. (*)

Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas