Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Danone-AQUA Terpilih sebagai Perusahaan yang Inovatif dalam Mengembangkan Konservasi DAS

Acara pemberian penghargaan ini dilaksanakan bersamaan dengan pencanangan Gerakan Nasional Pemulihan Daerah Aliran Sungai

Editor: Sanusi
zoom-in Danone-AQUA Terpilih sebagai Perusahaan yang Inovatif dalam Mengembangkan Konservasi DAS
ist
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memberikan penghargaan kepada Danone-AQUA sebagai perusahaan yang inovatif dalam upaya pemulihan Daerah Aliran Sungai (DAS). 

TRIBUNNEWS.COM, PURWAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memberikan penghargaan kepada Danone-AQUA sebagai perusahaan yang inovatif dalam upaya pemulihan Daerah Aliran Sungai (DAS).

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya kepada Sustainable Development Director Danone-Indonesia, Karyanto Wibowo di Purwakarta, Jawa Barat, Senin (31/12/2018).

Acara pemberian penghargaan ini dilaksanakan bersamaan dengan pencanangan Gerakan Nasional Pemulihan Daerah Aliran Sungai yang mengangkat tema “DAS Sehat, Sejahterakan Rakyat” berlokasi di areal Persemaian Permanen Purwakarta, Jawa Barat pada hari ini.

Dalam pidato arahannya Siti Nurbaya mengatakan bahwa kerusakan DAS banyak disebabkan kerusakan daerah hulu akibat lahan kiitis. Solusi untuk memulihkan dan menekan meluasnya kekritisan lahan antara lain dengan melakukan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL), baik melalui upaya revegetasi maupun pembangunan sarana pencegah erosi-sedimentasi.

Baca: Intip Tampilan Modifikasi Motor Honda NSR150 SP Rothmans, Jadi Mirip Punya Andy Lau

“RHL ini hasilnya harus terukur dan dilaksanakan secara efekif dan transparan," ujarnya dalam keterangan tertulis.

Oleh karena itu, menurut Siti diperlukan kerja sama multipihak dalam proses penanaman pohon dan memanfaatkan inovasi teknologi untuk memantau dan memonitor tumbuhnya pohon.

Danone-AQUA dinilai telah mengembangkan program-program konservasi inovatif terintegrasi dari hulu hingga hilir dengan melibatkan para pemangku kepentingan. Di wilayah hulu, dikembangkan beberapa program yang bertujuan untuk meresapkan lebih banyak air ke dalam tanah.

Berita Rekomendasi

Salah satunya adalah membangun DAM/bendungan resapan yang letaknya berada di patahan tempat meresapnya air berdasarkan penelitian ilmiah. DAM efektif mengurangi erosi dan rata-rata dapat meresapkan air sebanyak > 63 juta liter/tahun

Selain itu, Danone-AQUA juga membuat kolam air (water pond) yang dipadukan dengan Program Penyediaan Akses Air Bersih dan Penyehatan Lingkungan (WASH). Tujuannya untuk meresapkan air sekaligus menjaga keberlanjutan sumber air bagi masyarakat di sekitarnya.

Inovasi lain yang dikembangkan adalah program Jasa Lingkungan (PES) dengan skema investasi bersama untuk lingkungan dengan metode lelang konservasi yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan di sekitar DAS Rejoso-Pasuruan.

Di wilayah tengah, Danone-AQUA juga membuat sumur resapan knock down yang dapat dibongkar pasang, sehingga mempermudah pemasangan dan pemindahannya. Sampai saat ini, telah terbangun lebih dari 1.200 sumur resapan dimana jumlah yang bisa masuk ke dalam sumur resapan adalah 144 juta liter/tahun. Di Pabrik Ciherang, pembuatan sumur resapan juga diintegrasikan dengan instalasi panen air hujan (PAH) skala besar sehingga dapat memanen air minimal 36 juta liter/tahun.

Sementara itu di wilayah hilir, untuk mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah botol plastik ke lingkungan yang bisa mencemari DAS, Danone-AQUA mengajak masyarakat Indonesia turut terlibat aktif dalam Gerakan #Bijakberplastik. Gerakan ini bertujuan membangun budaya daur ulang sampah. Salah satu piranti yang digunakan adalah Smart Drop Box (SDB), dimana konsumen dapat akan mendapatkan insentif dari sampah botol yang dibuang di alat ini.

SDB diletakkan di mini market Alfamart di wilayah Jakarta dan Tangerang, serta akan diperluas ke wilayah lain di Indonesia. Danone-AQUA juga telah meluncurkan botol air kemasan yang terbuat dari 100% plastik daur ulang untuk kemasan 1.1 liter.

Sustainable Development Director Danone-Indonesia, Karyanto Wibowo mengatakan bahwa pihaknya juga mengembangkan aplikasi untuk melakukan monitoring program konservasi agar berjalan efektif.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas