Roffi Kaget, Keponakan yang Disayang Itu Berkhianat Menculik dan Membunuh Anaknya Lalu Minta Tebusan
Orangtua korban sayang kepada tersangka MS yang telah membunuh anaknya yang sebelumnya diculik di Kabupaten Siak, Riau.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan Tribunsiak.com, Mayonal Putra
TRIBUNSIAK.COM, SIAK - Orangtua korban sayang kepada tersangka MS yang telah membunuh anaknya yang sebelumnya diculik di Kabupaten Siak, Riau.
Orangtua korban pembunuhan anak di Perawang, Roffi (38) termasuk tegar menghadapi peristiwa yang dialami anaknya, Ayub (5).
Ia menganggap apa yang terjadi sudah menjadi ketentuan Allah.
"Saya tidak menduga, abangnya sendiri yang melakukan tindakan sadistis itu kepada adiknya. Tapi Alhamdulillah, kami sekeluarga diberikan kesabaran oleh Allah," kata Roffi kepada Tribun, Minggu (30/12/2018).
Ia menceritakan, MS memang anak saudara kandungnya.
Selama ini MS sendiri sudah dianggap anaknya sendiri.
Ia juga mengaku sayang sebenarnya kepada MS, selain sebagai anak sendiri, MS juga tidak memiliki rekam jejak yang jahat di keluarga.
"Sebenarnya kami sayang dia, karena itu kami tak menyangka ini bisa terjadi, tapi sudahlah, sudah terjadi kita tidak bisa balik ke belakang," ujar Roffi, ramah.
Ia juga memceritakan, anaknya sudah dikebumikan pada Sabtu (29/12/2018) malam di Km 8.
Hingga Minggu ini masih banyak warga yang berdatangan melayat ke rumahnya di jalan Pendidikan Ponpes Nurul Ilmi Km 12 Perawang.
"Beginilah peristiwa hidup di dunia, kita berupaya sabar mengikuti ketentuan yang di atas. Kondisi di rumah saat ini, masih ada yang dayang melayat," kata dia.
Motif MS (19) tersangka penculikan anak akhirnya buka suara.
Ia menculik dan membunuh adik sepupunya Ayub (5) ternyata gara-gara iri kepada saudara-saudaranya yang lain.