TRIBUNNEWS.COM - Kisah sedih yang dialami oleh pasangan pengantin asal Palembang, Ang dan FDL, di pernikahan mereka, menjadi viral.

Di Hari-H pernikahan, wedding organizer Mikhayla Decoration yang mereka sewa kabur, sehingga tamu pernikahan mereka tak ada yang mendapat suguhan makanan.

Pemilik wedding organizer itu adalah Riy alias Uut, seorang wanita yang dikabarkan juga menjadi caleg Pemilu 2019.

Apa saja kisah lain di balik peristiwa itu?

1. Korban Banyak

Setelah peristiwa ini viral, Ang dan FDL mengatakan, banyak sekali pesan yang masuk di sosial media (sosmed) mereka.

Keduanya mengatakan, ternyata banyak warga yang juga menjadi korban penipuan Uut. 

Seperti diberitakan sebelumnya, resep pasangan pengantin Ang dan FDL jadi tercoreng karena Ri yang bertindak sebagai WO tak mengantarkan ketering pesanan untuk tamu undangan.

"Sejak kasus ini tersebar luas, ramai sekali yang DM saya di Instagram. Mereka ngakunya juga korban Uut. Macam-macam ceritanya, pokoknya kita sama-sama sudah ditipu,"ujar Ang, Senin (7/1/2019).

Ang sendiri mengaku bingung, korban-korban Uut bisa mengetahui sosial medianya dari mana.

"Tapi yang jelas, berkat kasus ini kami bisa saling cerita dan tukar informasi untuk mencari tahu dimana keberadaan Uut saat ini,"ujarnya.

Sebab itulah, Ang dan suaminya FDL meminta bagi orang-orang yang merasa pernah menjadi korban, untuk sama-sama bergerak melaporkan dan melaporkan kejahatan yang dilakukan oleh Uut.

"Bisa kontak saya juga atau laporkan langsung Uut. Karena sudah sangat banyak sekali korbannya,"ujar Ang.

2. Alasan Ambil Gaun

Ang mengaku tak menyangka bahwa Uut akan kabur meninggalkan acara saat pesta pernikahannya berlangsung di gedung Sukaria, kawasan IBA Palembang.

Sebab, saat kontrak kerja sama ditandatangani, Uut tidak menunjukkan gelagat mencurigakan.

Bahkan saat akad nikah berlangsung di kediamannya, pelaku masih hadir mengurusi seluruh kegiatan acara.

Saat resepsi pun demikian.

Ang masih bisa mengontak Uut lewat WhatsApp.

Tapi, kemudian Uut kabur, dengan alasan sebelumnya mau pulang untuk ambil gaun pengantin.

"Tapi ketika resepsi di gedung dia hilang, pukul 09.00 WIB masih ada di gedung, setelah itu pulang alasan ambil gaun pengantin. Tetapi tidak datang lagi, makanan untuk tamu undangan juga tidak ada," ucap Ang.

3. Pengumuman Tak Ada Makanan

Setelah tamu berdatangan, Uut tak jelas rimbanya.

Keluarga Ang dan FDL mulai menyadari, kalau acara pernikahan berantakan.

Sekitar 1.000 porsi makan yang dipesan, tak ada di tempat pernikahan.

Dengan terpaksa, MC pernikahan pada waktu itu mengumumkan ada permasalahan teknis, sehingga para tamu undangan tidak bisa menikmati makan siang.

Pengumuman ini pun menyentak Ang dan FDL.

Mereka terlihat sedih dan marah karena malu akibat perbuatan Uut.

Mereka kemudian menyalami satu per satu para tamu undangan sembari meminta maaf atas kejadian tersebut.

"Semuanya memaklumi, ternyata bukan saya saja. Fotografer, penghias mobil pengantin juga belum dibayar oleh Uut," kata Ang. 

4. Nyaleg

Uut, ternyata seorang calon legislatif di Pemilu 2019, dari Partai Golkar.

Dari situs resmi KPU Kota Palembang, RI memang masuk sebagai Daftar Calon Tetap (DCT) anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Palembang Dapil 1.

RI berada pada nomor urut 8 dari 10 calon.

5. Menghilang Bersama Anak

Ang bercerita, keluarganya sempat berusaha menghubungi Uut untuk mendapat kejelasan tentang makanan bagi para tamu.

"Telepon catering itu sempat diangkat sama perempuan yang tidak kami kenal. Pertama ngakunya makanan lagi di goreng, pas di telepon lagi ngakunya lagi di jalan. Habis itu sudah, tidak ada lagi jawaban. Sulit dihubungi,"ungkapnya.

Sementara itu, Paman Ang, Toni Fauzi mengatakan, sudah berusaha mencari keberadaan Uut di kediaman orang tuanya untuk meminta itikad baik darinya.

"Kami datangi rumah orang tuanya yang di daerah Talang Kelapa. Mau kami tanya baik-baik, bagaimana pertanggung jawabannya. Tapi setelah sampai disana, dia (Uut) tidak ada,"ujarnya.

Berdasarkan pengakuan Ibunya, dihari kejadian tepatnya sekitar pukul 12.30 Uut tiba-tiba pulang ke rumah dan menjemput anak semata wayangnya.

"Alasannya mau ke acara ulang tahun anak temannya. Tapi sampai sekarang tidak ada kabar, dia hilang entah kemana,"ujar Toni

Kini, pihak keluarga berencana melayangkan laporan atas kejahatan yang telah dilakukan oleh Uut.

"Karena dari Uut pun tidak ada itikad baik menemui kami. Maka dari itu pihak keluarga sudah siap melaporkannya ke pihak berwajib. Kami ingin dia mempertanggungjawabkan perbuatannya,"ujarnya. (*)