Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mayat tanpa Identitas Ditemukan Dekat Mesin Sedot Pasir di PALI, Kenakan Kaos Putih

Mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Rabu (9/1/2019).

Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Mayat tanpa Identitas Ditemukan Dekat Mesin Sedot Pasir di PALI, Kenakan Kaos Putih
SRIPOKU.COM/ARDANI ZUHRI
Petugas dan warga melakukan evakuasi jasad MR X di sungai Lematang, Desa Sukaraja, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). 

Laporan wartawan Sripoku.com, Ardani Zuhri

SRIPOKU.COM, PALI -- Warga Desa Sukaraja, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), mendadak heboh.

Pasalnya, warga secara tidak segaja menemukan sosok mayat laki-laki tewas mengapung di Sungai Lematang di Desa Sukaraja tepatnya didekat mesin penyedot pasir, Rabu (9/1/2019).

Dari informasi yang berhasil dihumpin di lapangan, jasad tersebut ditemukan oleh seorang warga bernama Redho (28) yang kebetulan sedang berjalan di pinggir sungai Lematang, dan melihat jasad tersebut dekat mesin penyedot pasir.

Setelah itu, Redho memberitahukan warga lain bernama Andra dan Rudi yang langsung meminggirkan mayat Mr.X kepinggir sungai Lematang, sekira 150 meter dari TKP awal.

Kemudian mereka memberitahukan hal ini ke Gopar (60) warga setempat yang langsung dilaporkan ke Polsek Tanah Abang.

Setelah mendapat informasi dari warga, anggota Polsek Tanah Abang langsung mendatangi dan melakukan olah TKP serta mengevakuasi mayat dari pinggir sungai dan langsung membawanya dengan kantong jenazah ke Puskesmas Tanah Abang.

Berita Rekomendasi

Karena tidak ada ruang penyimpanan mayat, mayat Mr. X ini langsung dibawa ke RSUD dr Rabain Muaraenim.

Kapolres Muaraenim AKBP Afner Juwono melalui Kapolsek Tanah Abang AKP Sofyan Ardeni mengatakan bahwa mayat tersebut sudah dibawa ke RSUD Muaraenim.

Pada saat ditemukan, korban memakai baju kaos yang ada tulisan sawah putih dengan menggunakan celana pendek hitam abu-abu dengan kondisi korban terlihat luka tusuk dileher, diperkirakan korban penganiayaan benda tajam, sementara disekitar tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda pengenal lainnya.

Saat ini korban akan dibawa ke RSUD Muaraenim untuk dititipkan di kamar jenazah, menunggu apabila ada keluarga korban yang datang atau ada pihak masyarakat lain yang merasa kehilangan anggota keluarganya.

"Kita juga telah melakukan koordinasi dengan Kepala Desa Sukaraja, Kades-kades di Kecamatan Tanah Abang dengan tujuan agar dapat menginformasikan warga sekitar bilamana ada mengetahui keluarga dari pada korban tersebut," ujar Kapolres.

BACA SELENGKAPNYA >>>

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas