Bayi Laki-laki Ditemukan di Depan TPA Lilahita Buleleng, Ada Uang Rp 200 Ribu di Dalam Kardus
Kondisi bayi dalam keadaan sehat, terbungkus kain dan diletakkan di dalam kardus minuman kemasan. Di dalam kardus ditemukan uang Rp 200 ribu.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SINGARAJA - Warga di Kelurahan Banjar Tegal, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, Bali, dihebohkan dengan penemuan sosok bayi berjenis kelamin laki-laki, Rabu (9/1/2018) pukul 05.15 Wita.
Bayi malang tersebut diduga dibuang oleh orang tuanya.
Lokasinya tepat di depan Tempat Penitipan Anak (TPA) Lilahita, Kelurahan Banjar Tegal.
Saat ditemukan, kondisi bayi dalam keadaan sehat, terbungkus kain dan diletakkan di dalam kardus minuman kemasan.
Di dalam kardus juga ditemukan uang tunai Rp 200 ribu.
Bayi laki-laki itu pertama kali ditemukan oleh Nyoman Garneli (54) bersama suaminya Made Arsana (57).
Saat itu pasangan suami istri (pasutri) ini sedang melakukan kegiatan lari pagi.
Saat melintas tepat di depan TPA Lilahita, Garneli bersama suaminya tiba-tiba dikejutkan dengan adanya suara bayi yang menangis.
Keduanya pun mencoba mencari sumber suara.
Betapa terkejutnya mereka ketika menemukan adanya sosok bayi laki-laki diletakkan di dalam kardus minuman kemasan.
Informasi penemuan bayi laki-laki ini pun sontak menyebar luas.
Warga sekitar silih berganti datang untuk melihat kondisi bayi tersebut sebelum akhirnya dilaporkan ke Mapolsek Kota Singaraja, untuk selanjutnya bayi dibawa ke RS Kertha Usada.
Baca: Nely Apriani Histeris dan Nyaris Pingsan saat Hakim Memvonisnya 5 Tahun Penjara
"Posisinya agak terhimpit karena kardusnya kecil, ada darah dan kotoran sedikit. Tali pusarnya panjang sekitar satu meteran. Setelah ditemukan, saya langsung cari Kepala Lingkungan biar ada yang menyaksikan. Istri saya dan pak polisi sempat bawa bayinya ke bidan karena kasihan kondisinya kehausan. Habis dari bidan langsung dibawa ke rumah sakit," kata Arsana saat dihubungi melalui saluran telepon.
Kepala Satuan Pengawas Internal (SPI) RS Kertha Usada Singaraja, Merry Putriani mengatakan, saat dibawa ke rumah sakit kondisi bayi tersebut masih sehat.