Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Foto-foto Pemeriksaan Pilot dan Awak Kabin Ethiopian Air Setelah Dipaksa Mendarat di Batam

Foto-foto pemeriksaan pilot dan awak kabin Ethiopian Air setelah dipaksa mendarat dua unit pesawat tempur F16 Fighting Falcon TNI AU di Batam.

Editor: Sri Juliati
zoom-in Foto-foto Pemeriksaan Pilot dan Awak Kabin Ethiopian Air Setelah Dipaksa Mendarat di Batam
Puspen TNI/Kolonel Sus Taibur Rahman
Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara berhasil mendaratkan paksa sebuah pesawat Kargo asing Jenis Boeing 777 di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau, Senin (14/01/2019). Pesawat tersebut memasuki wilayah kedaulatan udara Yurisdiski Indonesia secara ilegal tanpa dilengkapi Flight Clearance (FC). 

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Dua unit pesawat tempur F16 Fighting Falcon TNI AU yang bermarkas di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru memaksa pesawat kargo Boeing B777 milik Ethiopian Air mendarat di Bandara Hang Nadim Batam, Senin (13/1/2019).

Pesawat kargo Ethiopian Air dengan nomor registrasi ET-AVN ini diduga memasuki wilayah kedaulatan udara yurisdiksi Indonesia tanpa dilengkapi Flight Clearance (FC) atau izin terbang.

Pesawat Ethiopian Air ET-AVN berangkat dari Addis Ababa, Ibu Kota Ethiopia, dengan tujuan Hong Kong tersebut mendarat di Bandara Hang Nadim, pukul 09.33 WIB.

Hingga berita ini diturunkan, pukul 19.00 WIB, pesawat tersebut masih parkir di Bandara Hang Nadim.


Dua pesawat tempur F-16 milik TNI AU yang mengejar dan memaksa mendarat pesawat Kargo Ethiopia Airlines di Bandara Hang Nadim, Batam, Senin (14/1/2019).
Dua pesawat tempur F-16 milik TNI AU yang mengejar dan memaksa mendarat pesawat Kargo Ethiopia Airlines di Bandara Hang Nadim, Batam, Senin (14/1/2019). (DISPEN AU)

Pilot dan kru pesawat tersebut saat ini sedang menjalani pemeriksaan oleh petugas terkait.

Informasi yang diperoleh TribunBatam.id, pilot pesawat Ethiopian Air tersebut bernama John Richard asal Kanada.

Pilot dan kru pesawat lainnya bernama Tekalign Ferbesa, Abraham Mesele, Teklu Melese, serta Fitsum Selesmi, semuanya WN Ethiopia.

Berita Rekomendasi

Seperti diberitakan, Ethiopian Airlines tersebut dipaksa mendarat karena memasuki wilayah udara Indonesia tanpa bisa menyebutkan izin atau FC setelah dihubungi oleh otoritas navigasi udara Indonesia (AirNav) melalui komunikasi radio.

BACA SELENGKAPNYA >>>

Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas