Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tiga Korban Bencana Longsor di Gowa Kembali Ditemukan

Tiga korban berhasil diendus oleh anjing pelacak Tim K9 Polda Sulawesi Selatan pada Senin (28/1/2019).

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Tiga Korban Bencana Longsor di Gowa Kembali Ditemukan
TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sejumlah petugas TNI membantu evakuasi warga saat ratusan rumah terendam banjir di Kelurahan Pangkabinanga, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Rabu (23/1/2019). Rumah-rumah warga yang dibangun di sepanjang Jl Bakolu, tepatnya tepi Sungai Jeneberang terendam hingga ketinggian orang dewasa. Para warga pun dibuat panik dan langsung menyelamatkan barang-barang berharganya ke pinggir Jl Bakolu. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR 

TRIBUNNEWS.COM, GOWA - Proses pencarian korban longsor di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan terus dilakukan.

Tim SAR gabungan dibantu TNI dan Polri terus melakukan pencarian korban longsor pada Selasa (29/1/2019).

Sebelumnya dalam pencarian di tengah cuaca buruk tersebut, empat korban berhasil ditemukan.

Tiga korban berhasil diendus oleh anjing pelacak Tim K9 Polda Sulawesi Selatan pada Senin (28/1/2019).

Lokasi bencana tanah longsor masih terus diguyur hujan yang cukup deras.

"Sehingga selain menyulitkan petugas yang melakukan evakuasi juga dapat menyebabkan pergeseran tanah yang masih labil, disamping kondisi lumpur yang cukup tebal di lokasi bencana,” kata Kapolres Gowa AKBP Shinto Silitonga.

Dalam pencarian korban hari Senin, tim dibagi menjadi empat sektor pencarian yakni di Jembatan Lemoa.

BERITA TERKAIT

Kemudian di Dusun Pattiro, Desa Pattalikang, Kecamatan Manuju ada dua tim. Serta terakhir tim pencarian di Dusun Rannaloe, Desa Rannaloe, Kecamatan Bungaya.

Pada Senin pukul 16:18 WITA, anjing pelacak memberikan sinyal keberadaan korban yang tertimpa longsor.

Selanjutnya tepat pukul 17:25 WITA korban Bato Daeng Lallo (43) baru dapat dievakuasi.

Selang beberapa menit kemudian tepat pukul 17:35 WITA, korban An. Basma (35) ditemukan bersamaan dengan Sikran (1 tahun 2 bulan) dan dapat dilakukan evakuasi setelah pukul 17:50 WITA.

Kemudian pukul 18:10 WITA, ketiga jenazah korban bencana longsor tersebut berhasil diidentifikasi oleh tim DVI Biddokkes Polda Sulsel, selanjutnya dimandikan dan disalatkan.

Ketiganya dikebumikan pada pukul 19.06 WITA dengan persetujuan pihak keluarga.

Update Data Korban

Berdasarkan penemuan korban tersebut, Posko Induk Bencana Gowa kembali merilis data terbaru pada Senin pukul 20.00 WITA. 

Dengan demikian jumlah korban jiwa dalam peristiwa longsor dan banjir di Gowa berjumlah 46 korban.

“Berdasarkan data yang valid maka hingga detik ini korban jiwa berjumlah 46 orang," kata Adnan Purichta Ichsan, Bupati Gowa sekaligus ketua tim Posko Induk Bencana Gowa.

"Hingga saat ini tim SAR gabungan dibantu TNI dan Polri masih terus melakukan pencarian korban hilang, walaupun kondisi medan yang cukup berat ditambah cuaca yang tidak bersahabat,” ujarnya. (Kompas.com/Kontributor Bone, Abdul Haq)

Berita ini telah tayang di Kompas.com berjudul Di Tengah Cuaca Buruk, Anjing Pelacak Temukan 3 Korban Longsor di Gowa

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas