Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Misteri Mbah Narni, Baru Seminggu Dikubur Dibongkar Orang Tak Dikenal, Ada Bagian Tubuh Yang Hilang

Makam Sunarni alias Mbah Narni yang dibongkar orang tak dikenal (OTD) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Bina Karya

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Misteri Mbah Narni, Baru Seminggu Dikubur Dibongkar Orang Tak Dikenal, Ada Bagian Tubuh Yang Hilang
Tribun Sumsel/Farlin Addian
Warga, perangkat desa, polisi mengecek makam dibongkar di TPU Desa Bina Karya, Kecamatan Karang Dapo, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com Farlin Addian

TRIBUNNEWS.COM, MURATARA-Makam Sunarni alias Mbah Narni yang dibongkar orang tak dikenal (OTD) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Bina Karya, Kecamatan Karang Dapo, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).

Mbah Narni meninggal pada usia 80 tahun dan baru seminggu dimakamkan.

Makam tersebut diketahui telah dibongkar saat seorang warga hendak pergi ke kebun sawit dan melintas di TPU, Selasa (29/1/2019) pagi.

Polisi yang mendapat kabar itu langsung mengecek ke TP Desa Bina Karya Karang Dapo Kabupaten Muratara.

Kapolres Musi Rawas, AKBP Suhenro melalui Kapolsek Karang Dapo, Kabupaten Muratara, Iptu Yani Iskandar mengungkapkan, makam itu diduga dibongkar tengah malam sekitar pukul 02.00 WIB.

Saat itu hujan deras sehingga kuburan dipenuhi air. sampai pagi hujan tidak juga reda sehingga pelaku melarikan diri karena takut terlihat warga.

Baca: Bela Kekasihnya Mati-matian, Bibi Ardiansyah: Orangtuaku Mengira Vanessa Angel Bandel

Berita Rekomendasi

"Hasil pemeriksaan di sana kita menemukan linggis di dalam kubur diduga untuk mencongkel peti mayat dan dua buah cangkul yang berada 100 meter dari TKP untuk penggalian," kata Iptu Yani.

Kemudian saat memeriksa keadaan tubuh mayat ada beberapa bagian tubuh yang hilang yakni sarung tangan sebelah kanan, kuku jempol dan ada bekas luka gigitan yang belum diidentifikasi penyebabnya.

"Saat ini mayat kembali dikubur oleh keluarganya dan tidak akan membuat laporan dengan membuat pernyataan," ujarnya.

Keluarga Mbah Narni yang bukan beragama Islam punya kebiasaan mengikut sertakan barang barang yang dipakai semasa hidup ke dalam peti mati ketika menginggal.

Kemungkinan pelaku pembongkaran mayat Mbah Narni ini menduga ada perhiasan dalam peti mati tersebut yang ikut terkubur bersama jasadnya.

Namun pembongkarannya tidak sampai tuntas karena hujan deras pelaku meninggalkan lokasi.

Sehingga, Selasa (29/1/2019) sekitar pukul 07.00 WIB bekas pembongkaran kuburan tersebut terlihat oleh Suranto dan Nentauan saat hendak pergi ke kebun dan langsung memberitahu kepada warga yang lain kejadian itu.

Baca: Tak Dibayar Usai Lakukan Hubungan Menyimpang Jadi Alasan Remaja Ini Cangkul Leher Juragan Keripik

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas