TKN Jokowi-Ma'ruf Minta Moderator Debat Kedua Jaga Imparsialitas, Jokowi Tak Ada Persiapan Khusus
Debat kedua Pilpres 2019 akan digelar pada 17 Februari mendatang. Debat yang akan hanya diikuti oleh dua calon presiden tersebut pun sudah menentukan
Editor: Sugiyarto
Laporan Reporter Tribun Jogja Alexander Ermando
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Debat kedua Pilpres 2019 akan digelar pada 17 Februari mendatang.
Debat yang akan hanya diikuti oleh dua calon presiden tersebut pun sudah menentukan moderatornya.
Dilansir Tribunnews.com, KPU RI telah resmi mengumumkan dua orang sebagai moderator di debat kedua. Keduanya adalah Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki.
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Arsul Sani tidak mempermasalahkan siapapun moderatornya.
"Namun kami berharap imparsialitas moderator tetap terjaga, baik bagi capres 01 maupun 02," kata Arsul ditemui di FISIPOL UGM, Rabu (30/01/2019).
Imparsialitas yang dimaksud Arsul adalah bisa menunjukkan ketidakberpihakan.
Meski menurutnya ada kecenderungan berpihak, namun Arsul meminta hal itu tidak terlalu diperlihatkan.
Ia juga memilih untuk tidak mengomentari format yang akan diusung pada debat kedua nanti.
"Mau diubah seperti debat capres Amerika Serikat ya silakan saja," ujar Arsul.
Terkait persiapan jelang debat kedua, Arsul menyatakan pihaknya fokus pada evaluasi paska debat pertama. Namun tidak ada persiapan khusus yang dilakukan.
Ia memaparkan, nantinya TKN akan mengupayakan agar Jokowi mampu memberi tekanan pada poin-poin tertentu, sehingga pesannya bisa tersampaikan dengan baik.
"Apalagi karena ada batas waktu, sehingga sebisa mungkin yang disampaikan langsung ke inti utama," terang Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini.(TRIBUNJOGJA.COM)