Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

TKW Asal Malang Jadi Korban Perdagangan Manusia di Jordania, Kerja 12 Tahun Tanpa Digaji

DA sudah bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Jordania selama 12 tahun tanpa digaji.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in TKW Asal Malang Jadi Korban Perdagangan Manusia di Jordania, Kerja 12 Tahun Tanpa Digaji
jamaicaobserver.com
Ilustrasi human trafficking. 

P4TKI sendiri pernah melakukan penggerebekan sebuah kantor penyalur tenaga kerja asing ilegal di Kota Malang pada 2018.

Petugas berhasil menyelamatkan dua orang calon pekerja migran.

Ada 166 pekerja migran asal Kota Malang yang terdaftar di P4TKI.

Dari jumlah itu, ada 132 perempuan dan 34 laki-laki.

P4TKI Malang mendorong agar Pemkot Malang memiliki peraturan daerah terhadap perlindungan migran dan keluarga migran.

Dalam Musrenbang Perempuan yang dilaksanakan di Hotel Savana, P4TKI sudah mengusulkan upaya itu.

"Kalau menurut saya itu mendesak. Kota Malang potensinya besar. Potensinya adalah banyak perusahaan penempatan di sini. Banyak terjadi pengumpulan calon migran di sini," tegasnya.

Berita Rekomendasi

Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko mengatakan, Musrenbang Perempuan yang baru pertama kali dilaksanakan itu diharapkan bisa melahirkan usulan-usulan yang mendukung perlindungan migran.

Dijelaskan Edy, selama 2019 ini ada tujuh laporan perdagangan manusia yang ia ketahui terjadi di Kota Malang.

Pada 2018 ada 19 laporan perdagangan manusia.

"Dalam rangka meningkatkan kedudukan perempuan di Kota Malang, maka perlu dikelola dengan baik. Musrenbang ini harus ada produknya untuk melindungi perempuan dan anak," ungkapnya.

Hal itu menjadi keprihatinan tersendiri bagi Edi.

Dijelaskan Edi, dari sekitar 861 ribu penduduk Kota Malang, mayoritas adalah perempuan. Jumlahnya sekitar 436 ribu orang.

"Selama ini, perempuan tidak pernah dilibatkan dalam kegiatan Musrenbang. Maka di momen ini harus dimanfaatkan untuk membangun Kota Malang ke depannya," paparnya.

Halaman
123
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas