Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kepala Sekolah Akui Tak Mampu Mendidik Siswa Pelaku Pengeroyokan Petugas Kebersihan SMPN 2 Galesong

Siswa pelaku pengeroyokan petugas kebersihan sekolah terancam dikeluarkan dari sekolah. Rupanya, pihak sekolah juga sudah tidak mampu mendidik mereka.

Penulis: Grid Network
zoom-in Kepala Sekolah Akui Tak Mampu Mendidik Siswa Pelaku Pengeroyokan Petugas Kebersihan SMPN 2 Galesong
Tribun Timur/Muh Syahrul Fadli
Kasus pemukulan pegawai honorer hari Sabtu (9/2/2019) di SMPN 2 Galesong berlanjut ke tahap pemeriksaan. TRIBUN TIMUR/MUH SYAHRUL FADLI 

TRIBUNNEWS.COM - Belum hilang ingatan masyarakat Indonesia tentang cerita Nur Kalim yang kepalanya ditoyor oleh muridnya sendiri di kelas saat jam pelajaran berlangsung.

Dan kini hal serupa kembali terjadi pada seorang petugas kebersihan di SMP Negeri 2 Galesong, Takalar, Sulawesi Selatan.

Dilansir dari Nakita.id, kronologi kejadian ini berawal dari ketika korban memungut sampah yang ada di luar kelas.

Sebanyak 5 siswa yang kemudian disebut pelaku mengejek korban dengan kalimat yang kurang sopan.

Korban yang diduga terpicu amarahnya karena ejekan tersebut pun menampar salah satu di antara kelima siswa tersebut.

Lalu, salah satu siswa tersebut pulang ke rumah dan menyampaikan kejadian yang ia alami kepada orangtuanya.

Namun, tak lama setelah kejadian tersebut, orangtua siswa yang menerima laporan itu mendatangi korban.

Berita Rekomendasi

Ia pun menyuruh anaknya beserta teman-temannya untuk memukul korban dengan sapu ijuk yang mengenai kepala sebelah kiri.

Halaman Selanjutnya

Sumber: GridHot.id
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas