Mengaku Keluarga TNI dan Beringas Saat Peras Pedagang, Preman 'Kaleng-kaleng' Loyo di Depan Polisi
Kelakuan tak pantas tersebut diterima pedagang daging ayam di Pasar 3 Marindal, Kota Medan.
Editor: Hendra Gunawan
Video Minta Maaf Preman
Dalam pemeriksaan polisi, dua orang preman yang mengaku sebagai keluarga besar TNI tersebut menyampaikan permintaan maaf dan direkam dalam bentuk video.
Dalam video tersebut preman yang melakukan pemerasan tersebut mengutarakan bahwa mereka bukanlah keluarga besar TNI.
"Kami minta maaf karena kami melakukan pemerasan kepada pedagang ayam potong di pasar 3 Marindal satu, dan kami bukan keluarga besar TNI," ujar mereka.
Kemudian di akhir video preman-preman yang awalnya beringas tersebut tampak loyo dan mengucapkan bahwa mereka adalah preman kaleng-kaleng.
"Ternyata kami preman kaleng-kaleng yang beraninya sama pedagang ayam potong," ujarnya keduanya. (MAK/MFT/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Beringas saat Peras Pedagang Ayam, Kini Preman Kaleng-kaleng yang Mengaku Keluarga Besar TNI Loyo