Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Diculik,Dipukuli dan Dipaksa Mengaku Perkosa Bidan Desa, Harismail: Kenal pun Kami Tidak

Pihak keluarga Harismail alias Ujang (25) yang diduga menjadi korban salah tangkap mengaku tak mengenal bidan YL

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Diculik,Dipukuli dan Dipaksa Mengaku Perkosa Bidan Desa, Harismail: Kenal pun Kami Tidak
Sriwijaya Post/Rangga Efrizal
Harismail yang mengaku sebagai pemerkosa bidan YL, saat ditemui di RS Bhayangkara Palembang, Senin (25/2/2019) 

"Dia (Ujang) udah sehat, udah bisa makan, mandi sendiri. Udah baikan dari kemarin-kemarin."

"Tangannya masih ada bekat (bekas), cuma udah gak sakit lagi," ujar Hayan (61), ayah dari korban di RS Bhayangkara Palembang, Senin (25/2/2019).

Sejak masuk rumah sakit Jumat, (22/2) lalu, Haris sudah dipindahkan dari ruang inapnya di Pavilun Cendana kelas 3 menjadi kelas 2.

Jika sebelumnya Haris bersama-sama 4 pasien lain kini dirinya sendirian di ruangan yang baru.

Bidan desa OI yang diperkosa 5 orang tak dikenal saat ini di rawat di ruang melati, ruang rawat kebidanan RS Bhayangkara Palembang, Rabu (20/2/2019) (SHINTA/TRIBUNSUMSEL.COM)
Bidan desa OI yang diperkosa 5 orang tak dikenal saat ini di rawat di ruang melati, ruang rawat kebidanan RS Bhayangkara Palembang, Rabu (20/2/2019) (SHINTA/TRIBUNSUMSEL.COM) (Tribun Sumsel)

"Sudah dipindahkan oleh rumah sakit. Biar cepat sembuh. Sekarang ujang di ruang sendiri," lanjutnya.
Ujang yang merupakan anak bungsu dari 5 saudara, kerap menjadi salah satu tulang punggung keluarga.

Dirinya bekerja sebagai sopir truk pengangkut batu dari Gasing ke proyek Tol Kayuagung.

"Iya anaknya suka bantu-bantu. Sepengetahuan aku gak ada masalah. Anaknya baik makanya kita kaget kalau dia ditemukan babak belur," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Tak Ada Jejak Pemerkosaan

Polda Sumsel Selidiki Kasus Harismail, pria yang Diikat Selama Satu Jam dan Dipaksa Mengaku Pemerkosa Bidan YL.

Namun Haris kemudian dilepas pasca ada bukti dari pemeriksaan Polda Sumsel lewat Labfor bahwa tiada jejak pemerkosaan.

Seperti diketahui, Kalabforcab Palembang, Kombes Pol I Nyoman Sukena. SIK membenarkan pernyataan Kapolda Sumsel mengenai tidak ditemukannya bukti ilmiah hasil olah TKP Tim Forensik, Jumat (22/2/2019).

Baca: Polisi Sebut Peluru yang Dimiliki Seorang Penumpang China Airlines Dibeli dari Amerika Serikat

Menurutnya, dari hasil yang ada saat ini dari bukti-bukti yang sudah dikumpulkan tidak diketemukan petunjuk yang mengarah pada kasus pemerkosaan.

Pasca pengumuman inilah, tiba-tiba muncul Haris Mail alias Ujang (25) yang mengaku ditingkap pihak kepolisian, tangan diikat dan dipukuli dan ditemukan di Rambutan, Sabtu (23/2/2019).

Bidan Desa yang Mengaku Diperkosa Orang tak Dikenal dan Dirawat di RS Bhayangkara, Sudah Sehat

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas