Fakta-fakta Tambang Emas Bakan Longsor, Empat Tewas
Peristiwa longsor terjadi di dalam lubang pengambilan material olahan emas ilegal lokasi Busa dalam areal kontrak karya PT JRBM
Editor: Hendra Gunawan
Hingga pagi tadi ketambahan enam korban yakni Langko Aukarang Desa Tanoyan, Anas Sutio Nugroho Warga Desa Bongkudai, Mardianto Singasari Warga Desa Bilalang, Sawaludim Mamonto Warga Desa Mopusi, Hamang Mamonto Warga Desa Mopusi, dan Harsono Mokoagow Warga Desa Tudu Aog.
"Tujuh orang pasien sudah pulang, dua sedang dirawat," ujar Gunawan.
Dua orang yang masih dirawat yakni Harsono Mokoginta fan Deni Mamonto.
6. Daftar Sementara Korban Dievakuasi
Kepala Seksi Tanggap Darurat BPBD Bolmong Abdul Muin Paputungan berkata korban jiwa untuk data sementara
diperkirakan sebanyak 60 orang lebih tertimbun material longsoran tanah dan bebatuan di lokasi areal tambang rakyat.
Baca: Mengaku Tak Diundang, Selebritas Indonesia Ini Ragukan abar Pernikahan Syahrini-Reino Barack?
Ia menambahkan, sampai dengan pukul 05.00 Wita, sudah berhasil di evakuasi sebanyak 14 orang dengan rincian
orang meninggal dunia dan 13 orang luka ringan dan berat.
"Diperkirakan masih terdapat puluhan korban terjebak di dalam reruntuhan lubang galian tambang," ungkapnya.
Namun data yang dihimpun hingga Rabu siang, sudah ada 15 penambang berhasil dievakuasi dari longsoran di tambang bakan termasuk 4 di antaranya yang dikabarkan meninggal dunia
Berikut Daftar Nama Korban yang berhasil dihimpun:
1. Rifai Mamonto (39) penambang asal Kelurahan Genggulang. Korban Meninggal Dunia (MD).
2. Deni Potabuga (31) penambang asal Genggulang, Luka lecet wajah dan kaki.
3. Sudarto Tulong (40) luka lecet pada kepala.
4. Pian Potabuga (42) luka robek pada betis.
5. Topan Potabuga (43) luka pada kepala dan tangan.