Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bermula dari Senggolan Truk, Seorang Pria Tewas Dibacok Orang Tidak Dikenal di Penajam Paser Utara

Muhammad Rafe'i (45) meninggal dunia setelah sempat dirawat di RSUD Ratu Aji Putri Botung, Penajam Paser Utara (PPU), Kamis (7/3/2019).

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Bermula dari Senggolan Truk, Seorang Pria Tewas Dibacok Orang Tidak Dikenal di Penajam Paser Utara
TRIBUN KALTIM / SAMIR
Muhammad Rafei (45) warga RT 02 Kelurahan Barabai Timur, Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalsel, akhirnya tewas setelah sempat dirawat di RSUD Ratu Aji Putri Botung, Penajam Paser Utara (PPU), Kamis (7/3/2019). 

Laporan Wartawan Tribunkaltim. Co, Samir Paturusi

TRIBUNNEWS.COM, PENAJAM - Muhammad Rafe'i (45) meninggal dunia setelah sempat dirawat di RSUD Ratu Aji Putri Botung, Penajam Paser Utara (PPU), Kamis (7/3/2019).

Sementara rekannya, Sabirin Muhtar (43), sudah dipulangkan ke Desa Banual Supanggal, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.

Warga RT 02, Kelurahan Barabai Timur, Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, tersebut meninggal setelah dibacok di bagian kepala oleh orang tak dikenal di ruas kilometer 9 Nipah-nipah tak jauh dari Kantor Bupati PPU, Kamis (7/3/2019) sekitar pukul 00.40 Wita.

Baca: Jambret Beratribut Ojek Online di Depok Diringkus Polisi

Kejadian barawal saat kedua korban sedang beristirahat di dalam kendaraan truck Nopol DA 1186 T0 warna kuning.

Tiba-tiba kedua korban diserang seseorang menggunakan senjata tajam.

Usai membacok korban, pelaku langsung melarikan diri.

Berita Rekomendasi

Kapolres PPU, AKBP Sabil Umar didampingi Kasat Reskrim, Iptu Iswanto mengatakan, antara pelaku dan korban tak saling kenal.

Baca: Kronologi Lengkap Suami Bunuh Istri Cekcok Masalah Harta, Dikepung Warga hingga Tenggak Racun Tikus

Ia menjelaskan bahwa kejadian ini berawal saat korban dan pelaku sama-sama turun dari kapal feri.

Saat turun, truk keduanya bersenggolan dan pelaku tak menerima lalu mengejar korban.

Sesampainya di kilometer 9 tak jauh dari Kantor Bupati, pelaku langsung membacok kedua korban menggunakan parang.

Setelah itu, pelaku melarikan diri ke arah pelabuhan feri menggunakan truk.

Menerima informasi itu, polisi langsung melakukan pengejaran dan menemukan truk pelaku.

"Pelaku masih kami kejar. Sementara tersangka ini diduga baru satu orang. Tapi nanti akan dilihat setelah pelaku kami tangkap," ujarnya.

Baca: Hasto Kristiyanto: PDI Perjuangan Mendesak Rocky Gerung untuk Melepaskan Kewarganegaraan Indonesia

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas