Laporan Reporter Pos Kupang, Laus Markus Goti

TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Jenazah Paulus Pati Mone, Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Sumba Barat Daya akan diberangkatkan dari Kupang ke kampung halamannya di Sumba Barat Daya, Senin (25/3/2019).

Paulus Pati Mone, sebelumnya meninggal dalam sebuah Bus tujuan Sibu - Kuching Central, Malaysia Timur.

Jenazah akan diberangkatkan sekitar pukul 15.30 Wita menggunakan pesawat NAM Air.

Minggu (24/3/2019), sekitar pukul 13.00 Wita, jenazah Paulus tiba di Bandara El Tari Kupang, sekitar pukul 13.00 Wita.

Jenazah lalu disemayamkan di Rumah Sakit Umum Johanez Kupang.

Berdasarkan laporan Konsulat Jenderal Republik Indonesia Kuching yang diterima, POS-KUPANG.COM, dari BP3TKI Kupang, Minggu (24/3/2019), Paulus Pati Mone meninggal secara tiba-tiba dalam sebuah Bus Eva Express tujuan Sibu-Kuching Central, Rabu (13/3/2019).

Sampai saat ini belum diketahui penyebab kematian pria 27 tahun tersebut.

Baca: Mengapa Dosen Wahyu Buang iPhone Siti Zulaeha Usai Membunuhnya?

Sebelum dipulangkan, jenazah Paulus sempat disemanyamkan di sebuah rumah sakit Umum di Kuching, Malaysia Timur.

Pihak keluarga di Sumba Barat Daya menyerahkan sepenuhnya proses pemulangan jenazah kepada sahabat-sahabat Paulus yang berada di Malaysia dan Kalimantan Barat.

Jenazah diantar oleh Agus Simon ke Kupang sahabat Paulus yang bekerja di Kalimantan Barat.

Agus menceritakan, ia mendapat informasi meninggalnya Paulus dari rekan-rekannya di Malaysia.

"Saya dapat informasi kalau dia meninggal di atas bus, tapi tidak tahu dia meninggal karena apa," ungkap Agus.

Setelah mendapat informasi itu, kata Agus, kelompok orang Sumba Barat Daya baik di Kalimantan Barat maupun Malaysia mengumpulkan dana untuk proses pemulangan jenazah Paulus.

Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul TKI yang Meninggal di Dalam Bus di Malaysia Timur Hari Ini Diberangkatkan ke Sumba