Arena Judi Dadu Putar Depan Pasar Wairkoja Bersimbah Darah
Korban meninggal ketika sempat dirawat di RS St Gabfriel Kewapante sekitar 1 Km dari lokasi penikaman
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eginius Mo’a
TRIBUNNEWS.COM, MAUMERE - Arena judi dadu putar di depan Pasar Wairkoja, Kecamatan Kewapante, 6 Km arah timur Kota Maumere di Pulau Flores, Propinsi Nusa Tenggara Timur, Rabu (27/3/2019) pukul 17.30 Wita dilumuri darah.
Bertoldus Nong Bintang (51) sedang main dadu putar ditikam RM (38), petani asal Hapeng Kabor, Desa Munerana, Kecamatan Hewokloang mengalami pendarahan hebat.
Korban meninggal ketika sempat dirawat di RS St Gabfriel Kewapante, sekitar 1 Km dari lokasi penikaman.
Kapolres Sikka, AKBP Rickson Situmorang SIK menjelaskan, korban bermain judi dadu putar didatangi RM sambil marah-marah menyatakan lokasi itu wilayahnya.
“Korban menjawab ini pasar umum. Bukan milik siapa-siapa. Mendengar ucapan itu pelaku marah. Ia mencabut sebilah pisau dari pinggangnya dan langsung menikam korban,” beber Rickson, Kamis (28/3/2019).
Mikael Moa Ina, ada di lokasi itu melerainya. Nong Bintang menghindar meninggalkan lokasi.
Namun, pelaku asal Kampung Kloangaur, Desa Heopuat, Kecamatan Hewokloang mengejar Nong Bintang dari belakang dan menikam mengenai punggung sebelah kanan.
“Pelaku melarikan diri. Korban dibawan warga sekitar ke RS St. Gabriel Kewapante, namun korban meninggal setelah tiba di RS itu,” kata Rickson.