Ikan-ikan Bawal di Banyumas Ini Bertuliskan Jokowi-Prabowo, Kampanye Damai Ala Munajat
Ahmad Munajat (55) membuat tato ornamen nama capres dan cawapres pada ikan bawal yang dibudidayanya.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, BANYUMAS - Perhelatan Pilpres 2019 menjelang pencoblosan 17 April 2019 hampir terasa semakin memanas di berbagai daerah.
Di sisi lain, tak sedikit pula yang mencoba mengkampanyekan pesta demokrasi lima tahunan itu melalui cara-cara unik.
Tentu pula diyakini sebagian masyarakat, itu bagian cara kampanye memperkenalkan sosok secara aman, damai, dan sejuk.
Sebagai contoh yang dilakukan peternak (pembudidaya) ikan di Desa Singasari RT 02 RW 05 Kecamatan Karanglewas Kabupaten Banyumas.
Ahmad Munajat (55) membuat tato ornamen nama capres dan cawapres pada ikan bawal yang dibudidayanya.
Yakni calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 01 Jokowi-Maruf Amin maupun nomor urut 02 Prabowo-Sandi
Adapun alasan dia memilih ikan bawal untuk diukir nama capres-cawapres melalui metode layaknya tato itu karena sisiknya lembut dan mudah dibentuk.
"Untuk menggoreskannya, saya gunakan ramuan herbal pada bagian kulit ikan. Ikan tersebut akan menjadi tenang dan mudah dibentuk," ujar Ahmad Munajat kepada Tribunjateng.com, Kamis (11/4/2019).
Dia melanjutkan, setelah seminggu atau pasca dioles ramuan herbal dan ditato, akan muncul koreng atau bekas luka.
"Itulah yang akan membentuk tulisan Prabowo dan Jokowi," tambahnya.
Ikan-ikan tersebut dimasukan ke dalam aquarium berisi air.
Ikan-ikan bertuliskan Jokowi-Amin dan Prabowo-Sandi yang berada dalam satu aquarium menjadi ilustrasi baginya.
Bahwa, ikan saja bisa saling hidup berdampingan dalam satu wadah yang sama.
Pesan itulah yang coba dia sampaikan dan diharapkan dapat dicontoh khususnya bagi para pendukungnya.
Menurutnya, apa yang dilakukannya itu pun diyakini aman bagi ikan.
Sehingga tidak akan menyakiti ikan dan masih bisa dikomsumsi.
Rencananya, ikan-ikan unik tersebut akan dipajang terlebih dahulu di rumahnya.
Ahmad Munajat mempersilahkan siapa saja yang berminat untuk membeli ikan hasil kreasinya tersebut.
"Saya berharap pemilu pada 17 April 2019 berjalan lancar, aman, damai, dan sejuk. Tidak ada istilah kalah atau menang, semua hanya persoalan kepercayaan masyarakat," tandasnya.
Ide mendesign atau mentato ikan bawal dengan ornamen nama-nama capres dan cawapres adalah bentuk pesan perdamaian secara umum.
"Pelaksanaan Pilpres menjelang pencoblosan pada 17 April 2019 harus aman, damai, dan sejuk. Jangan ada huru-hara. Contohlah ikan itu," ucapnya. (Permata Putra Sejati)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Unik, Kulit Ikan Bawal Bertuliskan Capres-Cawapres di Banyumas, Caranya Simpel Mirip Bikin Tato