Dwi Aji Bagus Saputra Ditemukan Mengambang di Sungai Progo dalam Kondisi Meninggal Dunia
Lelaki itu diketahui meninggalkan rumah sejak Minggu (21/4) sekitar pukul 17.00. WIB pamit menginap di rumah budhe-nya malam malam harinya menghilang
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, KULON PROGO - Penambang pasir Sungai Progo di wilayah Pedukuhan Dlaban, Desa Sentolo, Kecamatan Sentolo, Rabu (24/4/2019) menemukan sesosok mayat yang memiliki tato.
Belakangan diketahui itu adalah mayat Dwi Aji Bagus Saputra (19), warga Pingitan, Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman.
Dwi ditemukan sekitar pukul 07.10 WIB di tengah sungai dengan ciri mengenakan kaos coklat muda dan celana pendek merah.
Di dadanya terdapat tato bertuliskan Ajik Buyowo. Saat ditemukan, di badan mayat itu terdapat sejumlah luka lecet yang diduga karena terbentur bebatuan.
"Warga lalu menginformasikan penemuan itu dan polisi menindaklanjutinya dengan pemeriksaan di lokasi setelah mayat bisa dipinggirkan," kata Kapolsek Sentolo, Kompol Kodrat.
Polisi lalu berusaha mengungkap identitas mayat tersebut.
Baca: Paulus Rasi Pajo Ditemukan Sudah Jadi Mayat, Diduga Jatuh dari Pohon Moke
Setelah berkoordinasi dengan pihak terkait, diketahui mayat tersebut adalah Dwi Aji dan pihak keluarga juga membenarkan identitas tersebut.
Lelaki itu diketahui meninggalkan rumah sejak Minggu (21/4) sekitar pukul 17.00. WIB.
Ia pamit akan menginap di rumah budhe-nya, tak jauh dari rumahnya.
Sekitar pukul 23.00, sang budhe mengabarkan bahwa Dwi tidak lagi berada di kamar tidur seperti terlihat sebelumnya.
Upaya pencarian sempat dilakukan keluarga bersama rekan-rekan Dwi namun tak membuahkan hasil hingga kemudian ada kabar penemuan mayat di Sungai Progo tersebut. (Tribun Jogja/ing)