Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Beberapa Hari Setelah menghajar Sang Ayah, Marselinus Ditemukan Tewas

Setelah sang anak menghajar orang tuanya dengan menggunakan alat panen sawit (dodos) di lokasi kebun sawit milik orang tuanya.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Beberapa Hari Setelah menghajar Sang Ayah, Marselinus Ditemukan Tewas
Tribun Pontianak
Anggota Polres Landak dan Polsek Ngabang saat di lokasi penemuan mayat di Ngabang pada Rabu (8/5/2019). 

Kapolsek Ngabang Kompol Ida Bagus Gde Sinung SH MH beserta personilnya langsung mendatangi TKP.

Dari hasil pengecekan TKP, pihak Kepolisian kemudian menawarkan untuk dilakukan autopsi terhadap jenazah korban.

Namun pihak keluarga korban menolak.

Setelah melalui surat pernyataan dan Berita Acara penolakan, korban kemudian dibawa ke RSUD Landak menggunakan mobil Patroli Polsek Ngabang untuk mendapatkan visum dokter.

Baca: Ramalan Zodiak Cinta Jumat 10 Mei 2019: Virgo Jatuh Cinta pada Orang Asing, Pisces Terbayang Mantan

Baca: Cek Kelayakan Angkutan Publik, Menhub Masuk ke Kolong Bus

Keterangan pihak keluarga korban bahwa korban sudah lama mengalami depresi, dan beberapa kali menjalani perawatan di RSJ Bodok Singkawang.

Setelah kejadian ini, Matedi rencananya akan dikebumikan pada hari ini Kamis (9/5/19) di Pemakaman Katholik Dusun Dengoan, Desa Tebedak, Kecamatan Ngabang.

Seperti diberitakan sebelumnya, sesosok mayat pria ditemukan tergeletak di perkebunan sawit yang berada di Dusun Pesayangan, Desa Raja, Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak pada Rabu (8/5/2019) sore.

Berita Rekomendasi

Penemuan mayat tersebut membuat gempar masyarakat sekitar.

Anggota piket penjagaan Polres Landak yang dipimpin Aiptu J Simorangkir selaku piket KA SPKT bersama anggota Sat Reskrim Polres Landak tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP.

Saat ditemukan, warga tidak mengenali korban dikarenakan jasad korban yang telah menghitam.

Demikian pula, tidak ada tanda pengenal untuk mengidentifikasi korban.

Oleh unit Inavis, jenazah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Landak.

Sembari menunggu hasil otopsi pihak rumah sakit, Polres Landak melakukan penyisiran dan penyelidikan untuk mengenali identitas korban yang ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa itu.

Berbekal komunikasi, polisi menyisir desa-desa terdekat dari lokasi penemuan.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas