Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dinilai Mengganggu Ketenangan, Sahur On The Road di Tulungagung Dikeluhkan Warga

Namun kegiatan Sahur On The Road pada Ramadan tahun ini mendapat protes meluas dari warga Tulungagung, Jawa Timur.

Editor: Januar Adi Sagita
zoom-in Dinilai Mengganggu Ketenangan, Sahur On The Road di Tulungagung Dikeluhkan Warga
TRIBUNJATIM.COM
Kapolres Tulungagung, AKBP Tofik Sukendar, Rabu (15/5/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG- Tradisi Sahur On The Road (SOTR) selalu muncul di setiap bulan Ramadan.

Biasanya, Sahur On The Road diisi dengan kegiatan adu kreatif, seperti musik patrol.

Namun kegiatan Sahur On The Road pada Ramadan tahun ini mendapat protes meluas dari warga Tulungagung, Jawa Timur.

Sebab Sahur On The Road tahun ini lebih banyak menggunakan perangkat pengeras suara di atas truk.

Di sepanjang kendaraan, mereka memutar musik sangat keras, hingga menggetarkan kaca-kaca rumah yang dilalui.

Di belakang truk pengangkut perangkat pengeras suara ini, ada puluhan sepeda motor yang mengikuti.

Mobil layaknya sebuah konser musik ini mulai beroperasi pukul 02.00 WIB, bahkan sebelum pukul 02.00 WIB.

Berita Rekomendasi

Kapolres Tulungagung, AKBP Tofik Sukendar, mengatakan, bukannya merasa terbantu, warga banyak yang mengaku terganggu dengan mobil dengan suara menggetarkan ini.

Sebab pada umumnya membangunkan orang sahur baru dimulai pukul 03.00 WIB.

AKBP Tofik Sukendar mengakui ada keluhan terkait Sahur On The Road mobil full music ini.

Halaman 2 >>>>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas