Rumah Junaidi Ambruk Diterjang Longsor
Rumah Junaidi (32) sekeluarga di Muara Banta Tengah, Rt 02 Kelurahan Kandangan Kota, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) roboh akibat tanah longsor.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, KANDANGAN - Rumah Junaidi (32) sekeluarga di Muara Banta Tengah, Rt 02 Kelurahan Kandangan Kota, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) roboh akibat tanah longsor saat ditinggal pergi pemiliknya.
Beruntung bagian yang ambruk akibat longsor tersebut hanya bagian dapur.
Meski demikian, Junaidi dan keluarga yang terdiri anak dan istrinya itu sementara mengungsi ke rumah saudaranya.
Informasi yang diperoleh banjarmasinpost.co.id, peristiwa tersebut terjadi Kamis 16 Mei 2019, sekitar pukul 16.00 Wita.
Baca: Hairul Anas Ciptakan Robot IT Pemantau Situng KPU, Mahfud MD Akui Keponakannya Itu Memang Cerdas
"Saat kejadian penghuni rumah sedang ke luar, atau tidak ada di tempat. Tapi tetangga korban yang mendengar bunyi sesuatu seperti ada yang roboh. Setelah keluar rumah untuk mengecek, ternyata bagian bangunan belakang rumah Junaidi yang ambruk," kata Ramani Nopran kepada banjarmasinpost.co.id, Jumat (17/5/2019).
Salah satu relawan penanggulangan bencana ini Kamis malam memantau lokasi bersama Kabid Kebencanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Kesbangpol.
Kondisi rumah korban berada di bantaran Sungai Amandit, dimana sebelumnya terjadi longsor di tepi sungai tersebut yang membuat bronjong yang telah dibangun di sepanjang tepi sungai di lokasi tersebut hanyut dibawa air.
Meski rumah masih dapat ditinggali, namun Junaidi bersama istri dan anaknya tinggal sementara di rumah saudaranya karena kesulitan beraktivitas memasak setelah bagian dapur ambruk.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Kesbangpol, Efran yang dikonfirmasi menyatakan, korban mendapat bantuan rehab rekonstruksi dari Pemkab HSS melalui anggaran Badan PB dan Kesbangpol HSS.
"Sebenarnya, penghuni rumah dan warga sekitar sudah diperingatkan agar waspada longsor susulan akibat retakan tanah yang panjang di sepanjang pinggir sungai," kata Efran.
Sebelumnya retakan tanah tersebut membuat siring bronjong yang dibangun untuk mencegah longsor terlebih dahulu ambruk. (banjarmasinpost.co.id/hanani)
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Ditinggal Pergi, Rumah Junaidi di Muara Banta Tengah HSS Roboh Akibat Longsor