Mariamah Teriak Histeris Saat Lihat Reka Ulang Pembunuhan Anaknya
Antara pelaku yakni Tarmiadi alias Ade (30) dan bernama Nasrudin alias Udin (35), keduanya warga Kaliawi, Tanjungkarang Pusat terhitung masih sepupu
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Lampung Hanif Mustafa
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Mariamah tidak kuasa menahan amarah.
Betapa tidak, ia melihat adegan pembunuhan terhadap anak kandungnya saat reka ulang di Jalan Pangeran Mangkubumi RT 3 Lk I Gang Cempaka, Kelurahan Gunung Agung, Kecamatan Langkapura, Jumat, 24 Mei 2019.
"Ya Allah, subhanallah. Siapa yang jahat ada karma. Anak saya dibunuh. Astaghfirullah. Apa salah anak saya?" teriak Mariamah, ibu korban.
"Sabar. Udah meninggal, ikhlasin saja. Nangis darah gak bakal kembali," kata seorang warga berusaha menenangkan Mariamah.
Reka adegan penusukan oleh tersangka Tarmiyadi alias Ade (43), warga Pasar Tamin, Kaliawi, Kelurahan Sukajaya, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung juga diwarnai keributan.
Keluarga korban Nasrudin alias Udin (35), juga warga Pasar Tamin, tidak terima.
Dari pantauan Tribunlampung.co.id, rekonstruksi dilakukan sebanyak 10 adegan.
Baca: Nenek berusia 102 tahun jadi tersangka kasus pembunuhan di panti jompo di Prancis
Diawali saat tersangka datang dengan menumpang ojek.
Kemudian tersangka mendatangi korban hingga menusuknya.
Adegan terakhir korban melarikan diri dengan berlari.
Kapolsek Tanjungkarang Barat Kompol Hapran mempertegas bahwa reka adegan dilakukan untuk melengkapi berkas perkara.
"Ya hari ini kita laksanakan rekonstruksi penusukan, agar saat persidangan pelaku tidak ingkar," ungkap Hapran di lokasi reka ulang.
Lanjut Hapran, adegan dilakukan sebanyak 10 kali.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.